Infosumbar.net – Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar, pada Selasa, (14/06/22) telah diresmikan keberadaannya di Kabupaten Dharmasraya.
Dengan demikian, Kesatuan Brimob Polda Sumatera Barat memiliki tiga batalyon pelopor serta satu datasemen gegana yang bertugas sebagai penanggulangan ancaman Kamtibnas berintensitas tinggi. Antara lain terorisme, huru hara atau kerusuhan massa, kejahatan terorganisasi yang mengunakan senjata api atau bahan peledak. Penanganan senjata kimia, biologi dan radio aktif serta pelaksanaan tugas selain yang bergabung dengan Barsarnas.
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Teddy Minahasa Putra dihadapan Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, pimpinan DPRD, unsur Forkopimda Kabupaten Dharmasraya, Keluarga Besar Brimob Provinsi Sumbar dan undangan lainnya, saat peresmian mengatakan dengan diresmikannya Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar, dapat menambah semangat bagi kerja personil Satbrimob Polda Sumbar untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di sekitar wilayah tugas.
“Serta dapat lebih sinergis, eksis dan dinamis. Termasuk juga harus peka terhadap hal yang terjadi, dalam rangka ganguan Kamtibnas,” harap Teddy.
Teddy menekankan tiga hal kepada seluruh personil Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Sumbar. Pertama, agar dapat meningkatkan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam setiap langkah mengabdi kepada masyarakat.
“Kedua tingkatkan dedikasi dan profesionalitas dengan menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, aspiratif dan komunikatif agar termotivasi untuk memberikan pengabdian dan pelayanan yang terbaik,” lanjutjnya.
Dan ketiga, sambungnya, jaga nama baik Korps Brimob Polri sebagai amanah dan hindarkan diri dari dari tindakan tindakan dan perbuatan yang tidak terpuji yang merugikan nama baik satuan.
“Namun sebaliknya harus diisi dengan kegiatan kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Keempat mantapkan koordinas kerjasama yang baik dengan instansi pemerintah daerah, TNI, tokoh masyarakat dan untuk senantiasa berempati kepada lingkungan masyarakat sehingga mereka terayomi dan terlindungi.” imbuhnya. (*)