Padang (Infosumbar) – Tim Gabungan yang terdiri dari BPBD Kota Padang dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), TNI dan Polri pagi ini melanjutkan pencarian korban yang terseret ombak di Pantai Pasir Jambak Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, pada Kamis (26/07/2021) sore.
Satu dari lima korban yang terseret ombak yang saat ini belum ditemukan tersebut berusia sembilan tahun atas nama Sabri.
“Ya satu orang lagi memang belum dapat ditemukan hingga sampai detik ini,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Kota Padang Sutan Hendra saat dihubungi Infosumbar, Jumat
Dijelaskannya juga bahwa sampai saat ini pihaknya beserta Basarnas, TNI, Polri, dan masyarakat sekitar masih terus melakukan penyisiran.
Ia mengungkapkan salah satu alasan mengapa saat ini mayat bocah bernama Sabri itu masih belum dapat ditemukan salah satunya karena faktor cuaca.
“Gelombang tinggi masih terjadi di Pantai Pasir Jambak, sehingga ada kemungkinan korban semakin jauh terseret,” ucapnya.
Alasan lainnya menurut Sutan Hendra yaitu medan yang cukup sulit, karena pencarian dilakukan pada malam hari.
“Namun ini tidak terlalu mutlak,” sebutnya.
Sebelumnya Lima pengunjung Pantai Pasir Jambak, Kelurahan Pasie Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, tenggelam terseret ombak saat mandi-mandi, kamis (26/07/2021).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi menyebutkan Empat diantaranya sudah ditemukan, dan telah dievakuasi ke Puskesmas Lubuk Buaya.
Namun naasnya satu dari empat itu dinyatakan meninggal dunia dan sudah dikembalikan ke rumah duka. Sedangkan seorang lainnya sampai saat ini masih dinyatakan hilang.
“Ya korbannya ada 5 orang, dan selamat sebanyak 3 orang. 1 orang sudah berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan 1 lagi masih dalam pencarian,” kata Asnedi saat dihubungi Infosumbar, Kamis malam.(mzl/agp)