Publik sepakbola Malang digemparkan oleh Broadcast Message yang menyebar melalui Blackberry Messangser yang memberitahukan kalau kapten Arema Cronous, Ahmad Bustomi meninggal dunia.
Mendapat kabar tersebut Aremania pun berbondong-bondong datang ke Stadion Gajayana, Malang. Nyatanya, Ahmad Bustomi nampak segar bugar dan sedang melakukan latihan bersama pemain lainnya.
Selain Aremania, mendapat kabar tersebut kedua orang tua Bustomi juga datang ke stadion Gajayana, untuk melihat anaknya sedang berlatih serta memastikan anak mereka dalam keadaan baik.
Bustomi pun menyesalkan menyebarnya pesan broadcast yang mengabarkan dirinya meninggal tersebut. Karena ia menilai pesan yang tidak bertanggung jawab itu merugikan banyak pihak.
“Jangan mudah menerima informasi mentah-mentah, dicari tahu dulu benar atau tidak informasinya. Hal ini sangat merugikan banyak pihak, keluarga dan teman-teman saya banyak yang bertanya, apalagi yang ada di luar kota,” kata Bustomi seperti dikutip dari metrotvnews.