infoSumbar
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
    • PARIAMAN LAWEH
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
    • PARIAMAN LAWEH
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA
No Result
View All Result
infoSumbar
No Result
View All Result

Pertunjukan Seni Minangkabau dalam Kemarau Hadir Sirami Gersangnya Perkembangan Seni Tradisional Minangkabau

11 November 2024 - 19:03 WIB
in Budaya dan Seni, Seni dan Budaya
Fadhlan Yunandaby Fadhlan Yunanda
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Twitter
Pertunjukan Seni Minangkabau dalam Kemarau Hadir Sirami Gersangnya Perkembangan Seni Tradisional Minangkabau

Gabungan pelaku seni muda antar disiplin di kota Padang membangun gerakan dalam rangka “menyelamatkan” seni tradisional Sumatera Barat yang makin hari semakin tenggelam dan hilang digerus zaman. Gerakan yang dianggap sebagai misi penyelamatan tersebut dikemas dalam pertunjukan seni yang diberi tajuk Minangkabau dalam Kemarau yang nantinya akan dihelat pada Jumat, 15 November 2024, di Medan Nan Balinduang, SMK N 7 Padang.

Minangkabau dalam Kemarau bisa dibilang merupakan bentuk seni pertunjukan yang bertujuan untuk merespon fenomena ketimpangan sosial, degradasi intelektual dan spiritual, yang terjadi saat ini di Sumatera Barat dalam konteks isu perempuan, keberlangsungan seni musik, seni budaya dan ekonomi kreatif, serta makin hilangnya marwah kata “tradisi” di tanah Minangkabau yang ironinya, kaya sekali akan hal tersebut.

Beragam isu tersebut menjadi landasan bagi Akbar Nicholas selaku Pimpinan Produksi Minangkabau dalam Kemarau yang dalam perumusannya bekerjasama dengan beberapa orang seniman lintas generasi di Sumatera Barat. Sebut saja, Joni Andra, koreografer dari Impessa Dance Company, Sendi Orysal, Willy Pangeran, dan Gazp!, akan tampil untuk menunjukkan bahwa bentuk-bentuk seni yang relate dengan keadaan Sumatera Barat saat ini harus diupayakan untuk kembali hidup, muncul, berkembang, dan berjaya di tanahnya sendiri.

Pergelaran pertunjukan itu tidak hanya sekedar pertunjukan seni biasa. Gelaran yang bekerjasama dengan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III Sumatera Barat dan SMK N 7 Padang tersebut akan menampilkan rentetan praktik seni lintas disiplin ilmu yang beragam.

Pertunjukan yang digarap oleh komunitas kreatif, Gazp!, itu menyajikan penampilan tari dari Impessa Dance Company yang dipimpin oleh Joni Andra dan penampilan musik klasik yang dipadukan dengan musik tradisional khas Minangkabau dari Sendi Orysal. Tidak hanya itu, juga akan ada pemutaran film dokumenter Tari Piriang Balenggek karya Willy Pangeran, serta peluncuran buku dan pemutaran film berjudul Marka dari Gazp!.

IKLAN

Willy Pangeran, salah satu pengkarya yang terlibat menyampaikan bahwa keikutsertaannya pada Minangkabau dalam Kemarau berangkat dari keresahan yang ia rasakan dimana beberapa upaya pewarisan tradisi “kalah” oleh euforia modernisasi.

“Saya pikir ‘Minangkabau dalam Kemarau’ adalah gerakan untuk mencoba kembali mengingatkan kita akan pentingnya warisan nenek moyang, yang mana warisan tersebut harusnya menjadi anak kandung dari modernisasi,” papar Willy.

Praktisi musik klasik yang sudah malang melintang di event lokal dan nasional dan terlibat di pertunjukan seni Minangkabau dalam Kemarau, Sendi Orysal, juga menambahkan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk mengakhiri “kemarau” berkepanjangan di tanah Minangkabau ini.

“Masih banyak cara bagi generasi kita saat ini untuk mampu menciptakan gagasan-gagasan inovatif sebagaimana yang pernah dilakukan oleh generasi pendahulu kita. Hal itu dimulai dari mempelajari, memahami dan lebih mengenal lagi budaya kita sendiri, yaitu Minangkabau. Sebagai orang Minang yang hidup saat ini, saya mengajak para generasi muda untuk ikut serta menyudahi “kemarau” ini melalui gagasan, karya, dan aksi yang lebih nyata,” ujar Sendi

Pertunjukan seni Minangkabau dalam Kemarau akan menghadirkan karya baru dari para seniman lintas disiplin ilmu yang terlibat di dalamnya. Karya-karya tersebut menggambarkan bagaimana “kemarau” yang terjadi di kehidupan sosial dan dunia seni Sumatera Barat serta langkah nyata apa yang patut dilakukan untuk menyelamatkan kesenian tradisional Minangkabau di saat sekarang ini.

Tags: minangkabauseni budaya

Related Posts

Siska Aprisia akan Tampil di Pembukaan Pekan Nan Tumpah 2025

Siska Aprisia akan Tampil di Pembukaan Pekan Nan Tumpah 2025

16 Agustus 2025
Karya Kolektif Kelana Akhir Pekan Dipamerkan di Galeri Nasional

Karya Kolektif Kelana Akhir Pekan Dipamerkan di Galeri Nasional

15 Juli 2025
Komunitas Seni Nan Tumpah Gelar Tiga Seri Terakhir Diskusi Kelompok Terpumpun Pekan Nan Tumpah

Komunitas Seni Nan Tumpah Gelar Tiga Seri Terakhir Diskusi Kelompok Terpumpun Pekan Nan Tumpah

19 Juni 2025
Diskusi Kelompok Terpumpun Pekan Nan Tumpah Seri Keempat Usai Digelar

Diskusi Kelompok Terpumpun Pekan Nan Tumpah Seri Keempat Usai Digelar

10 Mei 2025
Nan Tumpah Masuk Sekolah 2025 Akan Kunjungi 14 Sekolah di Sumbar

Nan Tumpah Masuk Sekolah 2025 Akan Kunjungi 14 Sekolah di Sumbar

11 April 2025
Rantau Berbisik, Jerit Kesunyian Ery Mefri

Rantau Berbisik, Jerit Kesunyian Ery Mefri

20 Februari 2025

Berita Terkini

  • All
  • Berita Pilihan
  • Nasional
  • Sumbar

Ulang Tahun ke-58, Indosat Perkuat Komitmen Hadirkan AI Lebih Inklusif

Perkuat Kesiapsiagaan, Wabup Mentawai Resmi Buka Sosialisasi dan Bimtek Sekolah Aman Bencana

Pemko Padang Paparkan Keberhasilan Implementasi KKI di Workshop Segmen Pemerintah Wilayah Sumatera

Bonus FORNAS “Ngambang”, Inorga KORMI Harus Menunggu Lagi

Pria 56 Tahun di Pulau Makan Ditangkap Polisi atas Dugaan Pencabulan Anak

Polantas Tetap Siaga di Tengah Hujan Deras, Warga Padang Beri Apresiasi Kota Padang

Berita Populer

  • Gagal Mendahului, Pemotor Asal Padang Meregang Nyawa di Lubuk Selasih Solok

    Gagal Mendahului, Pemotor Asal Padang Meregang Nyawa di Lubuk Selasih Solok

    378 shares
    Share 151 Tweet 95
  • Kecelakaan Beruntun Libatkan 3 Kendaraan di Solok, Seorang Pemotor Tewas

    370 shares
    Share 148 Tweet 93
  • Pemko Padang Tingkatkan Kompetensi Lurah dengan “Rabu Belajar” Setiap Pekan

    341 shares
    Share 136 Tweet 85
  • Bawa 10 Atlet ke Kejurnas 2025, POBSI Sumbar Fokus Pembinaan dan Rebut Medali

    338 shares
    Share 135 Tweet 85
  • Kuisioner PUSaKO FH Unand Cantumkan Opsi LGBTQIA+, Akademisi: Itu Pengakuan Diam-diam Gender Ketiga

    408 shares
    Share 163 Tweet 102
  • Contact
  • Redaksi
  • Visi dan Misi
  • Contact Us
  • About Us
  • Pedoman Media Siber

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
    • PARIAMAN LAWEH
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022