infosumbar.net – Pisang panggang santan, jadi salah satu kuliner khas yang wajib dicicipi saat berkunjung ke Kota Bukittinggi.
Kuliner lezat dengan pisang yang dipanggang, ditambah kuah santan gurih dan roti Gabin, berpadu sempurna dengan aroma khas dari santannya yang manis dan menyegarkan.
Banyak penjual yang menyuguhkan camilan ini. Termasuk di sekitar Jam Gadang, yang telah menjadi icon Kota Bukittinggi.
Di sekitar kompleks pertokoan Pasar Atas, terdapat kedai yang menjual pisang panggang santan, yakni Pasang Panggang H.M Zen.
Berdiri semenjak tahun 1965, pisang panggang satu ini sukses jadi camilan favorit wisatawan.
Salah satu wisatawan yang datang ke Bukittinggi dan mencicipi pisang panggang ini yakni Yanni.
Ia mengatakan, tidak akan melewatkan kesempatan untuk menyantap pisang panggang kalau berkunjung ke Bukittinggi.
“Kalau ke Bukittinggi, selain mencari nasi Kapau juga rutin makan Pisang Panggang santan,” katanya.
Menurutnya, pisang panggang santan ini menjadi daya tarik tersendiri ditambah lagi dengan cuaca Bukittinggi yang sejuk dan adem.
“Pisang santan yang menghangatkan cocok untuk cuaca Bukittinggi yang sering dingin. Apalagi lokasinya dekat sekali dengan jam gadang dan sangat mudah di akses,” ujarnya.
Apalagi, satu porsi pisang panggang hanya dijual Rp 10 ribu. Oleh karena itu, tak jarang, pengunjung harus mengantre terlebih dahulu, sebab kursi dan meja telah penuh bagi pengunjung dan harus bergantian.
Menu lain yang disediakan oleh Kedai Kopi Pisang Panggang H.M Zen diantaranya aneka minuman seperti Teh Talua Tapai, kopi, hingga makanan seperti mi rebus, dan lontong gulai.
Dengan demikian, saat berkunjung ke Bukittinggi, kuliner yang satu ini wajib dicoba dan dinikmati. (Ayi)








