Padang, (Infosumbar) – Pemusatan Latihan (TC) Intensif Khusus Atlet Sumatera Barat yang akan berlaga di Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX/2020 Papua, 2-15 Oktober 2021 mendatang, resmi dimulai.
Pembukaan TC dilakukan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy di Gedung Serba Guna KONI Sumbar, Komplek Gelanggang Olah Raga Haji Agus Salim Padang, Senin (2/8) pagi jam 10.00 WIB.
Audy memotivasi para duta olahraga Ranah Minang agar memaksimalkan program TC sebelum terjun ke medan laga di Papua nanti.
“Fokus saja ke prestasi. Kami, pemerintah provinsi Sumatera Barat akan memberikan perhatian khusus bagi duta-duta Ranah Minang yang berprestasi, meraih medali,” ucapnya.
“Mencarikan solusi untuk atlet-atlet yang punya masalah. Seperti atlet yang putus study, dicarikan jalan supaya bisa sekolah atau kuliah kembali. Yang belum ada pekerjaan, dicarikan peluang pekerjaan di instansi pemerintah atau pun swasta,”
“Kemarin diskusi dengan Bapak Gubernur dan Ketua KONI Sumbar, kita memikirkan hal-hal seperti ini. Agar atlet-atlet bersemangat. Bertarung lepas di Papua,” katanya.
Audy mengakui kondisi dan situasi sulit sekarang, masa pandemi Covid-19, ada kendala soal pendanaan atlet. Banyak penganggaran dialihkan untuk penanganan Covid-19. Tetapi, dia optimis ada jalan keluar yang bisa ditempuh untuk kelancaran perjuangan atlet Sumbar di PON XX/2020 Papua (2021).
“Insha Allah, ada jalan keluar. Begitu pula mengenai bonus medali tetap ada. Medali emas 200juta,” tutupnya.
Sementara itu Ketua KONI Sumbar, H. Agus Suardi, mengatakan TC Intensif Khusus digelar untuk lebih meningkatkan fokus 188 atlet dari 29 cabang olahraga (cabor) yag diikuti kontingen Sumbar.
“Waktunya tinggal 2 bulan lagi dalam mempersiapkan diri ke PON Papua. Dengan TC Intensif Khusus ini diharapkan para atlet lebih fokus lagi dalam mempersiapkan diri,” ujarnya.
Menyoal medali, Abien-sapaan singkatnya, menyebutkan sama dengan target 16 medali emas yang dicanangkan pengurus lama. .
“Insya Allah, target medali pengurus lama kami pertahankan,” tukasnya. (Rel/Agp)