infosumbar.net – Gelandang bertahan Semen Padang FC, Alhassan Wakaso, kembali menunjukkan kelasnya saat tim Kabau Sirah menahan imbang tuan rumah Persebaya Surabaya 1-1 dalam lanjutan Pekan ke-32 Liga 1 2024/2025, Minggu (11/5/2025).
Hasil ini menjadi poin krusial dalam perjuangan Semen Padang menghindari degradasi.
Bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Semen Padang lebih dulu unggul lewat gol Cornelius Stewart pada menit ke-35. Namun, keunggulan itu tak mampu dipertahankan setelah Persebaya membalas melalui Bruno Moreira di menit ke-64.
Meski hanya membawa pulang satu poin, Semen Padang memperpanjang tren positif tanpa kekalahan menjadi empat laga beruntun. Tambahan satu angka menempatkan tim asuhan Eduardo Almeida di peringkat ke-15 klasemen sementara dengan koleksi 32 poin, satu strip di atas zona degradasi.
Di tengah tensi tinggi laga yang sarat tekanan, nama Alhassan Wakaso mencuat sebagai aktor penting di balik keberhasilan Semen Padang mencuri poin di Surabaya.
Pemain asal Ghana tersebut tampil dominan di lini tengah, mematahkan serangan demi serangan Persebaya sekaligus menjadi motor transisi permainan timnya. Tak heran jika ia dinobatkan sebagai Player of The Match.
“Ini bukan akhir. Kami memang sekarang berada di atas zona merah, tapi perjuangan belum selesai. Masih ada dua pertandingan dan kami harus tetap fokus,” ujar Wakaso selepas pertandingan.
Wakaso mengakui bahwa timnya datang ke Surabaya dengan misi menang. “Kami datang untuk tiga poin, tapi harus puas dengan satu. Meski begitu, ini tetap hasil yang lebih baik daripada kalah,” tambahnya.
Semen Padang kini akan menjalani laga kandang penting melawan Persik Kediri pada pekan ke-33. Jika mampu meraih kemenangan dan di saat bersamaan pesaing terdekat mereka di zona merah, Barito Putera, kalah dari PSM Makassar, maka Semen Padang dipastikan bertahan di Liga 1 musim depan. Tetapi, jika Barito juga menang, maka kepastian nasib Semen Padang akan ditentukan di pekan terakhir kompetisi.