Infosumbar.net – Tim Nasional U-23 Indonesia kembali memperpanjang mimpi medali emas cabang olahraga (cabor) sepakbola SEA Games digelaran yang ke-31 yang berlangsung di di Stadion Thien Truong, Hanoi, Vietnam, Kamis (19/5) sore tadi.
Dalam laga bertempo tinggi dan keras ini serta diwarnai hujan kartu, Indonesia tumbang oleh gol semata wayang pemain Thailand, Weerathep Pomphun di menit ke-95, extra time babak pertama.
Kekalahan yang memaksa impian medali emas bagi Indonesia sirna, sejak terakhir kalinya didapat pada SEA Games 1991 silam. Garuda Muda hanya akan berebut medali perunggu melawan Malaysia, yang kalah di semifinal kedua dari tuan rumah Vietnam, pada Minggu (22/5) di Stadion National My Dinh.
Jalannya Pertandingan
Pelatih Indonesia Shin Tae-yong merombak starting eleven Timnas U-23 dengan menurunkan Rachmat Irianto di pos bek sayap kanan menggantikan Asnawi Mangkualam. Sementara itu, Marselino Ferdinan dipercaya bermain sebagai starter mendampingi Marc Klok dan Ricky Kambuaya untuk mengawal lini tengah. Sedangkan lini serang tidak berubah dengan duet winger Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman mengapit dan striker Irfan Jauhari.
Indonesia mengambil inisiatif menyerang di awal babak pertama. Peluang emas didapat lewat tendangan bebas Marc Klok. Sayangnya masih melenceng di sisi kanan gawang Thailand.
Indonesia U-23 terlihat percaya diri dengan menekan deras pertahanan Thailand, tidak dibiarkan leluasa dalam memegang bola.
Meski terus mendapat tekanan, Thailand bukannya tanpa peluang. Pasukan Alexander Polking tersebut juga beberapa kali merepotkan pertahanan Indonesia.
Jelang berakhirnya paruh pertama, Indonesia nyaris saja unggul. Tendangan Klok mengenai mistar gawang. Skor tanpa gol tidak berubah hingga turun minum.
Usai jeda, Thailand langsung tancap gas. Skuad Gajah Perang memaksa lini pertahanan Indonesia berjibaku untuk menghalau peluang yang didapatkan.
Tertekan, perubahan komposisi pemain dilakukan pelatih Indonesia Shin Tae-yong untuk menyegarkan kondisi skuad Garuda Muda. Memasukan Syahrian Abimanyu dan Saddil Ramdani, menggantikan Marselino Ferdinan dan Witan Sulaeman.
Dampak positif terlihat, Abimanyu dan Saddil menghidupkan serangan Indonesia. Pada menit ke-77 gawang Thailand hampir saja kebobolan. Sundulan Klok memanfaatkan sepak pojok Abimanyu susah payah ditepis kiper Kawin Thamsatchanan.
Mendekati akhir babak kedua, Egy Maulana Vikri hampir saja memecah kebuntuan. Serangan balik cepat Indonesia dilancarkan Saddil Ramdani dengan mengirimkan umpan panjang kepada Egy.
Diapit dua bek Thailand, Egy melepaskan tendangan ke gawang Thailand. Tetapi bisa diamankan Kawin. Selepas itu, Egy terlihat kesakitan dan tidak mampu melanjutkan pertandingan. Egy digantikan Ronaldo Kwateh.
Di sisa waktu yang ada, Thailand dan Indonesia silih berganti melancarkan serangan. Akan tetapi, tidak ada gol yang tercipta sampai laga selesai sehingga pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan.
Babak pertama tambahan waktu berjalan empat menit, petaka menghampiri Indonesia. Kelengahan penjagaan di area berbahaya, dimanfaatkan Thailand. Umpan terukur Benjamin Davis dituntaskan dengan sempurna Weerathep Pomphun.
Tertinggal satu gol, timnas Indonesia berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Berbagai upaya dilakukan yang tak juga membuahkan hasil hingga babak tambahan pertama tuntas.
Lanjut babak kedua tambahan waktu, Indonesia mendominasi permainan. Hanya saja, para pemain Thailand selalu bisa meredam setiap kesempatan yang ada. Hingga, beberapa menit jelang laga tuntas drama terjadi. Pertandingan sempat dihentikan karena kericuhan antara pemain timnas Indonesia U-23 dengan Thailand.
Berawal dari pelanggaran keras Firza Andika ditengah area tengah lapangan yang memantik keributan antar pemain. Wasit pun mengeluarkan empat kartu merah. Untuk Firza dan kartu kuning kedua bagi Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto. Sementara pilar Thailand William Gabriel juga diusir wasit.
Tidak lama setelah itu wasit meniupkan peluit tanda pertandingan selesai. Thailand unggul 1-0. (*)
Daftar Susunan Pemain
INDONESIA: Ernando Ari Sutaryadi (GK); Fachrudin Ariyanto, Rizki Ridho, Alfeandra Dewangga (; Rachmat Irianto, Marc Klok, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya; Egy Maulana Vikri, Irfan Jauhari, Witan Sulaeman
THAILAND: Kawin Thamsatchanan; Chonnapat Buaphan, Jonathan Khemdee, Nakin Wisetchat; Benjamin Davis, Airfan Doloh, Worachit Kanitsribumphen, Weerathep Poomphun, Chayapipat Supunpasuch; Ekanit Panya, Korawich Tasa
sumber: goal indonesia)
