infosumbar.net – Gelaran Liga TopSkor (LTS) Sumatera Barat musim 2025 resmi berakhir dengan laga final kelompok usia (KU) 18 tahun antara PSTS Tabing melawan SKO Sumbar di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Minggu (13/7/2025).
Pertandingan penutup yang berlangsung dramatis. Saling mendahului skor menghiasi duel kedua tim.
Di babak pertama, SKO “leading” dua gol dan disamakan PSTS jelang turun minum. Pada babak kedua, PSTS berbalik unggul 2-3 tetapi SKO kembali mengimbangi di pengujung laga. Sama kuat 3-3, penentuan pemenang harus melalui adu penalti.
Penentuan nasib, PSTS unggul 3-2 setelah tiga penendang secara beruntun membobol gawang SKO. Sedangkan algojo ketiga SKO gagal.
Namun, eksekutor keempat SKO menyamakan kedudukan 3-3. Sebaliknya, penembak keempat PSTS tak mampu menjauhkan skor, tembakannya melambung di atas mistar.
Penendang kelima SKO tak mau menyia-nyiakan kesempatan untuk membalikan kedudukan menjadi 3-4. Sial bagi penendang kelima PSTS, tendangan penaltinya terbaca kiper lawan sehingga menamatkan asa untuk meraih kemenangan. SKO tampil sebagai juara KU-18, kemenangan skor akhir 7-6 (3-3).
Sebelumnya, pada final KU-13, tim PSTS juga menelan kekalahan 0-2 dari Minang Sejagat Payakumbuh.
Ketua Panitia LTS Sumbar, Renol Fadli atau akrab disapa Palek, pada kesempatan penutupan, menjelaskan bahwa musim 2025 ini berjalan dengan ketat dan kompetitif. Sebanyak 258 pertandingan digelar sejak Januari 2025 kecuali saat bulan puasa Ramadan. Ia menambahkan, LTS Sumbar 2025 diikuti oleh 168 tim dari enam kelompok usia: U-11, U-12, U-13, U-14, U-16, dan U-18.
Pertandingan tersebar di berbagai lapangan seperti UNP Padang, Training Ground Semen Padang FC, Persada Payakumbuh, dan final terpusat di Stadion Haji Agus Salim.
“Kami berkomitmen untuk terus menyelenggarakan Liga TopSkor, termasuk rencana menggelar kompetisi invitasi nasional di Sumbar yang akan mempertemukan tim-tim terbaik dari seluruh Indonesia,” kata Renol.
Ia juga menegaskan kesiapan Sumatera Barat menjadi tuan rumah untuk iven yang lebih besar, demi mendukung kemajuan sepakbola usia dini di Ranah Minang.
Sementara itu, Direktur Liga TopSkor Indonesia, Yusuf “Bung Yuke” Kurniawan, menekankan pentingnya pembinaan jangka panjang dalam mencetak pesepakbola profesional.
“Kalau mau jadi pemain hebat, harus disiplin, konsisten, dan kerja keras sejak dini. Jangan sampai orang tua lebih bersemangat dari anaknya,” ujarnya.
Bung Yuke juga mengapresiasi antusiasme luar biasa di Sumbar. Ia menyebutkan bahwa Sumatera Barat menjadi regional terbesar kedua dari total 28 kota penyelenggara Liga TopSkor di Indonesia.
“Kami melihat banyak talenta potensial dari Sumbar. Khusus untuk KU-16, para pemain akan langsung dipantau oleh Coach Nova Arianto dan Tommy Haryanto,” tambahnya.
Dukungan terhadap kompetisi ini juga datang dari berbagai pihak. Sekretaris Umum PSSI Sumbar, Hendra Dupa, menyebut LTS sebagai pola pembinaan yang konsisten dan berkesinambungan.
“LTS adalah wadah lahirnya talenta muda potensial. Kami ucapkan selamat kepada para juara, dan bagi yang belum berhasil, tetap semangat,” ujarnya.
Ketua Askot PSSI Padang, Mastilizal Aye, juga menyatakan komitmennya mendukung turnamen usia dini melalui alokasi anggaran daerah.
“Turnamen ini bukan hanya soal prestasi, tapi juga solusi sosial untuk mengurangi kenakalan remaja. Pemerintah daerah harus hadir,” kata Aye yang juga anggota DPRD Padang.
Senada, Direktur PT Kabau Sirah Semen Padang, Hermawan Ardianto, memberikan motivasi kepada para pemain muda untuk memahami peran dan terus berkembang.
Penutupan LTS 2025 berlangsung meriah dengan kehadiran para legenda sepakbola Sumbar seperti Kusdiyanto, Masykur Rauf, Weliansyah, Hengki Ardiles, serta dua pemain muda rekrutan anyar Semen Padang FC, Ronaldo Kwateh dan Samuel Cristianson, keduanya juga jebolan LTS.
Daftar Juara dan Penghargaan LTS Sumbar 2025:
Kategori U-11
Juara 1: Imam Bonjol
Juara 2: Victory Payakumbuh
Juara 3: BBC Batuang Taba
Pemain Terbaik: Hazard Radya Azari (Victory Payakumbuh)
Kiper Terbaik: Natha Radhiska (Soska)
Pelatih Terbaik: Tri Gustian (Imam Bonjol)
Kategori U-12
Juara 1: Dewa 24
Juara 2: Victory Payakumbuh
Juara 3: Kladentis
Pemain Terbaik: Felzio Syafiq (Dewa 24)
Kiper Terbaik: M. Gilang Abbiyu (Victory Payakumbuh)
Kategori U-13
Juara 1: Minang Sejagat
Juara 2: PSTS Tabing
Juara 3: Bintang Timur
Pemain Terbaik: Jufrizal
Kiper Terbaik: Azzam Hidayat (Minang Sejagat)
Pelatih Terbaik: Pelatih Minang Sejagat
Kategori U-14
Juara 1: BBC Batuang Taba
Juara 2: Imam Bonjol FC
Pemain Terbaik: M. Rafi Alghani
Kiper Terbaik: Cikho Afri Fernanda
Pelatih Terbaik: Coach Rinaldi
Kategori U-16
Juara 1: Liberty FC Payakumbuh
Juara 2: Tunas Patriot Padang
Pemain Terbaik: Ibrahim Alim (Liberty)
Kiper Terbaik: Kafka Yandriko (Liberty)
Pelatih Terbaik: Abel Lutfi (Tunas Patriot)
Kategori U-18
Juara 1: SKO Sumbar
Juara 2: PSTS Tabing
Juara 3: Ripans SS
Pemain Terbaik: Toyo Kurniawan (SKO Sumbar)
Kiper Terbaik: Atha Al Rasyid (PSTS Tabing)
Pelatih Terbaik: Haryoni (PSTS)








