infosumbar.net – Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) resmi mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (6/1).
Erick Thohir menyampaikan apresiasi atas kontribusi Shin Tae Yong selama melatih Timnas Indonesia.
Namun, ia menegaskan bahwa keputusan ini diambil setelah melalui evaluasi menyeluruh terhadap dinamika dan kebutuhan tim.
“Tentu kita mengucapkan terima kasih atas dedikasi Coach Shin Tae Yong selama ini. Hubungan saya dengan beliau sangat baik, dan kami sudah berupaya memberikan yang terbaik untuk mendukung program-program yang diinginkannya,” ujar Erick.
Meski demikian, Erick menilai perlunya perubahan kepemimpinan untuk meningkatkan efektivitas strategi, komunikasi, dan implementasi dalam tim.
“Setelah evaluasi, kami melihat Timnas membutuhkan sosok yang mampu lebih menyelaraskan strategi dengan para pemain, memperbaiki komunikasi, serta memberikan implementasi yang lebih efektif. Ini adalah keputusan yang harus kami ambil demi kemajuan sepak bola Indonesia,” tambahnya.
Erick memastikan bahwa pemberitahuan resmi mengenai pemutusan kerja sama telah disampaikan kepada Shin Tae Yong oleh Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji.
“Pagi tadi, Pak Sumardji telah bertemu dengan Coach Shin Tae Yong untuk menyampaikan surat resmi terkait pemutusan hubungan kerja ini,” katanya.
“Proses administrasi akan segera ditindaklanjuti, dan sekali lagi kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin,” jelas Erick.
Shin Tae Yong sebenarnya masih terikat kontrak dengan PSSI hingga 2027. Namun, pemecatan ini menandai berakhirnya perjalanan pelatih asal Korea Selatan itu lebih awal.
Shin Tae Yong bergabung dengan Timnas Indonesia sejak 5 tahun lalu dan telah membawa sejumlah perubahan signifikan, termasuk pengembangan pemain muda dan peningkatan performa tim di berbagai ajang internasional.
Keputusan ini tentu menjadi babak baru bagi Timnas Indonesia, yang kini harus mencari sosok pelatih baru untuk melanjutkan perjuangan menuju target-target besar di masa depan. (*)