Payakumbuh (infosumbar) – Klub anggota Asprov PSSI Sumbar, Persepak Payakumbuh menginginkan kembali menjadi klub yang disegani di persepakbolaan Ranah Minang.
Klub yang nyaris antara ada dan tiada bak timbul tenggelam dalam mengikuti kompetisi amatir PSSI, Liga 3 Indonesia, pada tahun ini memastikan diri siap tampil di Liga 3 2021/2022 zona Sumbar.
Pelatih Persepak Payakumbuh Yudifo Yandri mengabarkan hal itu kepada infosumbar.net, Selasa (7/9/2021).
“Persepak vakum dalam 3 musim kompetisi Liga 3 zona Sumbar. Dari musim 2017, 2016 dan 2016. Pada gelaran tahun 2018, Persepak kembali tampil. Tetapi setahun kemudian absen lagi. Tahun 2021, tak ada kompetisi. Dan baru musim 2021 sekarang, Persepak memastikan diri ikut lagi,” ucapnya.
Dikatakan pria yang sering disapa Madin itu, tim asuhannya sudah terbentuk dan menjalani program persiapan umum kompetisi sejak 3 bulan belakangan ini.
“Tim sudah terbentuk 3 bulan lalu. Sebanyak 21 pemain berlatih rutin sampai sekarang,” ucapnya.
“Adik-adik juga telah melakukan latihan bersama dengan sesi uji tanding. Tapi masih sekitaran Payakumbuh. Uji tanding untuk bahan evaluasi tim. Alhamdulillah, peningkatannya sudah ada tapi ada juga kekurangan,” terang pria pemegang lisensi kepelatihan C AFC itu.
Madin mengutarakan anak asuhnya telah berhadapan dengan sesama klub Liga 3. Dua kali dengan tim Liga 3 Sumbar dan 2 kali pula melawan klub Liga 3 Riau.
“Sedangkan uji coba sama tim lokal sudah 7 kali. Total 11 kali kami (Persepak) beruji coba. Secara hasil cukup memuaskan. Hanya satu kekalahan,” jelasnya.
Pelatih yang membela tim sepakbola Sumbar pada PON XVII/2008 di Kalimantan Timur, menambahkan, Persepak akan ke Padang untuk latihan bersama dengan PSP Padang, pada akhir pekan depan, Sabtu 11 September.
Soal target keikutsertaan Persepak di Liga 3 2021/2022, Madin menyebutkan tidak ada beban khusus dari manajemen. Dikatakannya ibarat pepatah Minang “Urang tibo, Awak sampai”.
“Pokoknya tidak muluk-muluk lah,” tukasnya. *(AMY)*
