infoSumbar
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA
No Result
View All Result
infoSumbar
No Result
View All Result

Menilik Arti, Serta Peranan Mamak dan Kemenakan di Minangkabau

25 Agustus 2022 - 17:01 WIB
in Minangkabau
Leonardus GunawanbyLeonardus Gunawan
Bagikan ke FacebookBagikan ke WhatsappBagikan ke Twitter
Menilik Arti, Serta Peranan Mamak dan Kemenakan di Minangkabau

Niniak Mamak Minangkabau (Foto: pasbana.com)

Infosumbar.net – Minangkabau merupakan suatu kelompok atau suku bangsa yang berada di daerah provinsi Sumatera Barat. Sumbar merupakan salah satu provinsi yang secara administratif masuk ke dalam pemerintahan Republik Indonesia.


Jika menilik sejarah, masyarakat Minangkabau hingga saat ini memakai prinsip Matrilineal atau garis keturunan dari Ibu. Pada sistem keturunan ini, anak-anak masuk ke dalam suku yang diwariskan oleh Ibunya dan bukan suku dari pihak Ayah. Demikian juga kaum laki-laki dalam hal ini tidak termasuk ke dalam keluarga istrinya. Ia merupakan orang asing atau dikenal dengan istilah “Urang Sumando” (Srang Sumenda).


Dalam buku yang berjudul “Peranan mamak terhadap kemenakan dalam kebudayaan Minangkabau masa kini” yang dikeluarkan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan tahun 1996/1997 pada bab III halaman 38 dijelaskan bahawa seorang suami di Minangkabau di rumah istrinya seperti abu diatas tunggul, dia bagaikan seorang tamu, seorang pendatang dan dianggap orang asing oleh keluarga istri dan anak-anaknya.

Disamping itu kehadiran seorang suami di tengah keluarga istrinya hanya pada malam hari saja yang dikenal dengan dengan sebutan “Pai pagi pulang malam” (pergi pagi pulang malam).

BACA JUGA :   Dukungan Pemuka Adat Permudah Investasi Masuk ke Sumbar

Hal ini menyebutkan banyak istilah maupun julukan yang diberikan kepada menantu-menantu diantaranya:

  • Urang sumando Kacang Miang
  • Urang sumando Kutu Dapua
  • Urang sumando Lapiak Buruak
  • Urang sumando Langau Hijau
  • Urang sumando Bapak Paja
IKLAN

Pengertian dari Setiap Sumando

  1. Urang Sumando Kacang Miang

Urang sumando kacang miang adalah menantu yang suka menyebutkan keburukan-keburukan orang lain dan selalu membuat kacau di dalam rumah istrinya.

  1. Sumando Kutu Dapua

Urang sumando kutu dapua (kutu dapur) merupakan menantu yang suka berlagak atau bergaya dan tidak mau tahu dengan kewajibannya, dikenal pemalas dan tidak berperasaan

  1. Sumando Lapiak Buruak

Orang sumando lapiak buruak (lapiak jelek) adalah sumando yang takut dengan istrinya

  1. Sumando Langau Hijau

Sumando langau hijau yaitu seorang sumando yang memiliki kepribadian yang kotor, dia tidak peduli dengan kebersihan dan lingkungan

Sumando Bapak Paja

Sumando bapak paja adalah sumando yang hanya untuk diambil tuah keturunan nya saja. Dia tidak menghiraukan ekonomi dirumah istrinya dan malahan dia diberi uang atau sawah oleh kaum istrinya.

BACA JUGA :   Dukungan Pemuka Adat Permudah Investasi Masuk ke Sumbar

Tidak hanya itu, disamping 5 (lima) macam yang disebutkan macam menantu yang sudah dijabarkan di atas, ada lagi urang sumando yang didambakan oleh seorang ibu yaitu “urang sumando niniak mamak” yaitu seorang menantu yang arif dan bijaksana, bertanggung jawab dan melaksanakan kewajiban dengan sebaik-baiknya.

Dalam tradisi Minangkabau hubungan kekerabatan antara seorang anak dengan saudara laki-lakinya disebut dengan “mamak dengan kemenakan”. Dalam struktur kebudayaan Minangkabau ada 4 (empat) jenis kemenakan yakni.

  • Kemenakan di bawah daguak, yaitu kemenakan yang memiliki hubungan darah, baik keturunan dekat maupun jauh.
  • Kemenakan di bawah dado, maksudnya kemenakan yang memiliki keturunan suku yang sama tetapi berbeda penghulu.
  • Kemenakan di bawah Pusek, yakni kemenakan yang ada yang sukunya sama tapi negerinya berbeda.
  • Kemenakan bawah lutuik, adalah kemenakan yang berbeda suku berbeda nagari, tetapi meminta perlindungan ditempatnya.

Mamak adalah pemimpin, oleh sebab itu pengertian mamak pada setiap laki-laki yang lebih tua juga pernyataan bahwa yang muda memandang atau melihat yang lebih tua menjadi pemimpinnya. Dimanapun berada, anak kemenakan sangat segan kepada mamaknya, bahkan dia akan sangat patuh kepada seorang mamak daripada perangkat pemerintah di desanya.

BACA JUGA :   Dukungan Pemuka Adat Permudah Investasi Masuk ke Sumbar

Sesuai dengan fungsi dan tugasnya dalam kekerabatan ibu, mamak dibagi atas 3 (tiga) jenis diantaranya; Mamak rumah, mamak kaum, dan mamak suku.

  • Mamak Rumah

Saudara kandung laki-laki ibu atau garis keturunan yang berasal dari ibu, yang terpilih sebagai wakil pembimbing anggota garis keturunan ibu terdekat.

  • Mamak Kaum

Seorang yang dipilih diantara beberapa mamak rumah atau atau tungganai yang terikat dalam hubungan darah yang disebut kaum, disamping itu mamak kaum juga bertugas kepentingan-kepentingan kaum.

  • Mamak Suku

Mamak suku yaitu mamak yang menjadi pimpinan suku, apabila paruik anggotanya berkembang secara banyak, sehingga timbulah cabang dari paruik-paruik itu sendiri, yang menjadi satu kesatuan yang baru.

Peranan seorang mamak dalam sebuah kaum sangat besar andilnya, dan memainkan peran yang penting, hal ini sejalan pula dengan aspek-aspek adat istiadat masyarakat Minangkabau yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam, dan sejalan dengan falsafah “Adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah”. (Leo/Aks)



IKLAN
Tags: Kemenakanniniakniniak mamaksumatera barat

Related Posts

Jejak Ulama Minang Penyebar Islam di Sulsel Diabadikan Lewat Gedung Berbentuk Rumah Gadang

Jejak Ulama Minang Penyebar Islam di Sulsel Diabadikan Lewat Gedung Berbentuk Rumah Gadang

21 Mei 2023
Mencicipi Nikmatnya Katupek Pitalah Pasar Sumani, dengan Ciri Khas Balango Tanah Liek

Mencicipi Nikmatnya Katupek Pitalah Pasar Sumani, dengan Ciri Khas Balango Tanah Liek

12 Maret 2023
3 Jenis Panggilan Gelar Para Laki-Laki dalam Adat Minangkabau

3 Jenis Panggilan Gelar Para Laki-Laki dalam Adat Minangkabau

08 Maret 2023
9 Penyebutan Kata “Jatuh” Dalam Bahasa Minang

9 Penyebutan Kata “Jatuh” Dalam Bahasa Minang

27 Februari 2023
Mengenal Falsafah Suku Chaniago di Minangkabau

Mengenal Falsafah Suku Chaniago di Minangkabau

27 Februari 2023
Ada Corak Tradisi Minangkabau Lewat Makan Bajamba, Salah Satunya Simbol Kesetaraan

Ada Corak Tradisi Minangkabau Lewat Makan Bajamba, Salah Satunya Simbol Kesetaraan

26 Februari 2023

Berita Terkini

  • All
  • Berita Pilihan
  • Nasional
  • Sumbar

Buka UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023, Presiden Joko Widodo Apresiasi Keberpihakan BRI Majukan UMKM

Sudah Tidak Produktif, Masyarakat Agam Diminta Lakukan Peremajaan Kebun Sawit

Kirim Bantuan Evakuasi Pendaki Marapi, Bupati Solok: ini Duka bagi Sumbar

Info Cuaca Sumbar: Payakumbuh, Tanah Datar, Solok dan Sawahlunto Waspada Hujan Lebat

Atasi Masalah Pengangguran, Pemko Solok Gelar Job Fair

Dapatkan Kewarnegaraan Indonesia, Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Resmi Bertambah

Berita Populer

  • Viral Video Diduga Mahasiswa PNP Terjebak di Marapi, Pihak Kampus Masih Crosscheck

    Sempat Viral Berbalut Abu, Begini Nasib Dua Mahasiswi PNP yang Terjebak Erupsi Gunung Marapi

    1564 shares
    Share 626 Tweet 391
  • Viral Video Diduga Mahasiswa PNP Terjebak di Marapi, Pihak Kampus Masih Crosscheck

    1322 shares
    Share 529 Tweet 331
  • Total 75 Pendaki Terjebak Erupsi Gunung Marapi, 40 Orang Telah Dievakusi dan Berikut Daftar Nama-namanya

    1090 shares
    Share 436 Tweet 273
  • Berikut Daftar Nama 14 Mahasiswa PNP yang Mendaki Saat Erupsi Gunung Marapi

    1086 shares
    Share 434 Tweet 272
  • ‘Ciamik’ Lawan PSMS Medan, Rocken Tampubolon Sebut Semen Padang FC Tak Layak di Liga 2

    923 shares
    Share 369 Tweet 231
  • Contact
  • Redaksi
  • Visi dan Misi
  • Advertise
  • About Us
  • Pedoman Media Siber

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
    • EKONOMI & BISNIS
    • TEKNO & SAINS
    • PENDIDIKAN
    • OLAHRAGA
  • SUMBAR
    • PADANG
    • SOLOK RAYA
    • AGAM – BUKITTINGGI
  • GAYA HIDUP
    • OTOMOTIF
    • MUSIK
    • HIBURAN
    • KOMUNITAS
    • KULINER
    • WISATA
    • KESEHATAN
  • SERBA SERBI
    • BUDAYA & SENI
    • FOTO
    • PROFIL
    • EVENTS
      • SEMINAR
      • SENI & BUDAYA
      • LOMBA
      • MUSIK
    • VIDEO
    • DIREKTORI
  • ARTIKEL
  • INFOSUMBARPEDIA
  • LOWONGAN KERJA

Website ini diterbitkan oleh PT Infosumbar Media Kreasi | © 2010 - 2022