Padang, (infosumbar) – PT. Andalan Tiara Persada (ATP) Perusahaan yang bergerak di bidang studio engineering, general kontraktor dan pabrikasi hadir dengan tujuan membantu pembangunan daerah Sumatera Barat (Sumbar).
Rektor Institut Teknologi Padang (ITP), sekaligus Komisaris PT ATP, Hendri Novrianto, Kamis mengatakan
perusahaan ini mulai beroperasi mulai tahun 2013 dengan modal awal 50 juta.
“Saya menggagas perusahaan ini pertama kali, sampai akhirnya perusahaan ini bisa berkembang melalui tangan dingin anak muda Willi Candra sebagai direktur PT ATP,” ucapnya.
Hendri Novrianto menjelaskan, Yayasan ITP sebagai pemegang saham PT ATP terbesar saat ini mempunyai tujuan untuk membantu pembangunan daerah melalui produk industri dan jasa kontruksi yang dihasilkan oleh tenaga profesional ataupun mahasiswa yang berprestasi serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.
“Supaya perusahaan ini semakin berkembang kami tidak menutup kemungkinan investor luar untuk berinvestasi di sini,” katanya.
Selama beroperasi perusahaan ini telah membuat beberapa proyek antara lain pembangunan Wardah Foundation yang saat ini sedang berjalan, pembangunan gedung pusat informasi dan Museum Kayu Tanam serta pembangunan food courts INS Kayu Tanam dan pembangunan kampus 2 ITP.
Kantor yang berpusat di jalan Pondok Kopi, Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo Kota Padang sudah mempunya 16 tenaga kerja dan saat ini pabrik yang berada di sungai sapih kuranji ini menghasilkan produk industri paving block yang sudah berstandar SNI dimana pabrik ini bisa menghasilkan 1800 pcs perhari.
Direktur perusahaan PT ATP, Willi Candra mengatakan, bahwa jasa konsultan yang ada meliputi jasa hitung struktur bangunan gedung, jembatan, offshore, bendungan, jalan dan konstruksi sipil lainnya.
“Selain itu keunggulan di sini juga bisa melakukan pengujian tanah ,design arsitektur rumah, gedung, apartemen hotel, kafe dan landscape termasuk membantu perhitungan estimasi anggaran biaya kontruksi,” ucapnya.
PT ATP memiliki luas pabrik saat ini 1500 meter persegi dengan jam operasi dimulai pada pukul 08.00 pagi sampai pukul 17.00 sore.
“Dalam waktu dekat akan kita perluas lagi, dan semoga perkembangan dari perusahaan ini nantinya bisa membuka lapangan pekerjaan serta menampung para pekerja dari daerah sendiri,” harapnya. (Nou)