Padang, (infosumbar) – Kalaksa BPBD Sumbar Jumaidi mengatakan sebanyak 12 orang dinyatakan meninggal dalam bencana Gempa Pasaman Barat yang terjadi Jumat (25/2/2022) pagi, pekan lalu. Selain meninggal, BPBD juga merilis 4 orang warga Kabupaten Pasaman masih dinyatakan hilang.
“Dari hasil rapat koordinasi di Bukittinggi yang kami lakukan bersama kepala daerah, 12 orang dinyatakan meninggal dan empat lainnya hilang. 12 orang yang meninggal itu termasuk relawan asal Padang yang kemarin meninggal karena sakit yang dialaminya,”katanya.
Proses pencarian itu juga melibatkan tim gabungan di titik-titik yang telah dirancang. Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas dan instansi masyarakat serta relawan lainnya, melakukan pencarian terhadap korban longsor akibat gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Pasaman.
Lokasi pencarian tersebut berada di Jorong Guguk, Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman.
“Petugas sampai saat ini masih melakukan pencarian korban yang hilang. Diduga tertimbun longsor yang dipicu karena gempa pada Jumat lalu,” kata Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik, Minggu (27/2) saat peninjauan di Pasaman.
Ia menyebut, Polda Sumbar menurunkan sejumlah personel dari Ditsamapta Polda Sumbar dan Satbrimob Polda Sumbar untuk membantu proses evakuasi korban. Bahkan, anjing pelacak dari unit K-9 juga ikut melakukan pencarian.
“Semoga korban dengan cepat dapat ditemukan,” pungkasnya.(*)