Kegiatan penanaman kembali melalui pola transplantasi terumbu karang oleh pelajar SD 25 Carocok Anau, Nagari Ampang Pulai, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, dinilai sangat berhasil.
“Keberhasilan itu, diketahui setelah 12 orang dari UKM Diving Proklamator UBH, melakukan penyelaman dan monitoring kawasan terumbu karang yang telah ditranplantasi oleh pelajar dan masyarakat Carocok tersebut,” kata Kepala Humas Universitas Bung Hatta (UBH) Padang Indrawadi di Padang, Senin.
Transplantasi itu sendiri dilakukan para penyelam dari UKM Diving Proklamator UBH, bersama pelajar SD 25 Carocok Anau, Kecamatan Koto XI, Tarusan serta masyarakat daerah itu pada Oktober 2012.
Setelah 11 bulan berlalu dilakukan monitoring oleh 12 peyelam dari UKM Diving Proklamator ditempat tersebut dan mengetahui hasilnya sangat berhasil, sekitar 98 persen transplantasi karang telah tumbuh dan sisanya gagal, tambahnya. Keberhasilan ini pantas disyukuri karena berhasil dalam rangka melestarikan alam khususnya di dalam laut, katanya.
Waktu tranplantasi dilakukan sebanyak 5.000 bibit terumbu karang, yang ditanam oleh para relawan pelajar SD 25 Carocok Anau, Kecamatan Koto XI tarusan, bersama masyarakat setempat.
Mabruri Tanjung dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Diving Proklamator (UBH) mengatakan, transplantasi pada 11 bulan lalu sangat berhasil karena hanya sedikit atau dua persen bibit terumbu karang yang gagal tumbuh. Ia menambahkan, jenis terumbu karang acropora dan non acropora yang ditransplantasi sejak 11 bulan lalu kini tampak mulai tumbuh. Di antaranya jenis Pocillopra dan sejumlah jenis karang bercabang Seriatopora sp.
Hasil stek terumbu karang itu terlihat telah menyatu dengan substrat berupa wadah dari semen yang dijadikan dudukan. Namun sebagian besar hasil transplantasi itu terlihat mulai didekati sedimen.
Sebelum monitoring tim UKM Diving Proklamator UBH juga melakukan pengenalan terumbu karang kepada masyarakat setempat bersama Kelompok Cinta Bahari yang sudah dibentuk di pantai Carocok, Tarusan.
Pengenalan ini juga dalam rangka meningkatkan kelestarian lingkungan khususnya terumbu karang kepada masyarakat setempat.
Antara Sumbar/sir