Gedung baru Balaikota Padang diresmikan, Senin (30/9). Peresmian gedung yang beranggaran Rp.103 milyar ini melalui APBD tahun jamak sejak 2011 lalu ini menandai kepindahan pusat pemerintahan dari jalan M Yamin Padang Barat ke kawasan Aie Pacah Koto Tangah.
“Mulai hari ini aya resmi berkantor di sini. Meskipun sebentar lagi masa jabatan saya habis tapi yang jelas saya ‘kinyam’ dulu,” ujar Walikota Fauzi Bahar kepada wartawan usai peresmian Gedung Balaikota yang dinamakan juga Gedung Serbaguna Bagindo Aziz Chan siang tadi.
“Kepindahan ini merupakan sejarah yang tak akan mungkin terulang seabad yang akan datang. Untuk itu, kali ini merupakan tonggak sejarah Kota Padang yang akan dikenang generasi sepanjang masa,”
Menurut Fauzi Bahar, dasar pemindahan Balaikota Padang ini berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 2011. Pemindahan kantor ini tak terpisahkan dari dunia usaha, perekonomian dan aktivitas untuk pelayanan publik lainnya.
“Hari ini saya resmi berkantor disini, bersama para Asisten dan beberapa Bagian,”imbuhnya.
Sementara itu Ketua DPRD Kota Padang Zulherman menyebut pembangunan kawasan Pusat Pemerintahan dibangun dengan bertahap dengan cara multi years dari APBD Kota Padang. Mulai 2011 telah dianggarkan Rp. 9,3 milyar, tahun 2012 dianggarkan Rp. 50 milyar, tahun 2013 ini dianggarkan Rp. 43,7 milyar dan untuk 2014 juga dianggarkan sebesar Rp.60 milyar.
“Adapun pembangun kawasan pusat pemerintahan ini dianggarkan multi years. Kita berharap, hingga 2016 nanti akan kita sudah tuntas dibangun termasuk Kantor DPRD,”ujar Zulherman.
padang media / der