infosumbar.net – DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sumatera Barat mengajak generasi muda untuk selalu meningkatkan kapasitas diri berupa sikap kepemimpinan serta keterampilan dalam menghadapi tantangan zaman yang serba digital.
“LDII saat ini sedang konsentrasi penuh terhadap mega proyek pembinaan generasi penerus berlandaskan pada 29 karakter luhur,” kata Sekretaris DPW LDII Sumatera Barat HM Abdillah saat melakukan konsolidasi organisasi di Kota Solok, Rabu (7/8/2024).
Ia mengatakan program ini sejalan dengan kurikulum merdeka pada pendidikan Pancasila yang menekankan keimanan, ketakwaan kepada Tuhan YME, serta akhlak mulia atau akhlakul karimah.
Dirinya berharap generasi penerus ini dapat melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan bangsa dengan menerapkan 29 karakter luhur seperti bertindak dengan penuh integritas, tanggung jawab, dan menjadi generasi yang unggul. Kemudian berkarakter luhur, profesional, dan religius.
Ia mengatakan melalui kegiatan ini dilaksanakan sebagai langkah untuk menjawab tantangan akhir zaman yang rentan terhadap dekadensi moral.
Kemudian terjadi penurunan nilai-nilai keagamaan, moralitas, nasionalisme, radikalisme agama, liberalisme, sosialisme, dan komunisme.
Selain itu maraknya aksi negatif yang dilakukan generasi muda seperti terlibat tawuran yang berujung pada kekerasan yang memakan korban jiwa, penyalahgunaan narkoba, sex bebas, LGBT dan lainnya.
“Tantangan zaman semakin beragam dan upaya yang dilakukan adalah membekali generasi muda dengan ilmu agama sehingga mereka menjadi generasi faqih yang bisa menghadapi tantangan zaman,” ujarnya.
Sementara Ketua Dewan Penasehat DPD LDII Kota Solok H Ismanu mengatakan penekanan 29 karakter luhur ini memang digalakkan ke seluruh generasi muda.
Menurut dia ini bagian dari upaya membantu pemerintah dalam menyiapkan generasi emas 2045 dengan menyiapkan generasi yang faqih alim, berakhlakul karimah dan mandiri.
“Kami terus melakukan pembinaann rutin baik melalui pengajian maupun kegiatan pemberdayaan yang dilakukan,” katanya.
