
Sebuah pesawat sipil milik maskapai Air France mendapat kawalan pesawat tempur Amerika Serikat saat memasuki Bandara John F Kennedy di New York City, pada Senin (25/5) pagi waktu setempat, hal ini dikarenakan adanya informasi ancaman dalam penerbangan tersebut.
Kepolisian Negara Bagian Maryland mendapat telepon gelap dari seorang anonim yang menyebutkan adanya “ancaman senjata kimia” di dalam pesawat Air France nomor penerbangan 22 yang lepas landas dari Bandara Charles de Gaulle Paris menuju New York.
Saat ini, ancaman tersebut belum bisa dipastikan kredibilitasnya, namun ketika para pejabat Amerika mencoba mengontak perwakilan Air France, mereka tidak mendapat jawaban karena hari ini kebetulan hari libur nasional di Prancis.
Maka dua pesawat tempur Amerika dikerahkan untuk mengawal pesawat sipil itu saat mendekati New York, kata seorang pejabat AS yang tidak disebutkan namanya, seperti dilansir ABC News.
Begitu pesawat Airbus A-330 itu mendarat, pilot diperintahkan memarkir di antara dua landasan dan dikunci, sementara ancaman itu akan diselidiki lebih lanjut, kata pejabat tersebut.