Infosumbar.net – Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mengalami deflasi sebesar 0,44 persen pada September 2024. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, Sugeng Arianto mengungkapkan, penyebab terjadinya deflasi di Sumbar karena turunnya harga komoditas makanan.
“Turunnya harga komoditas makanan menarik deflasi bulan September menjadi 0,44 persen,” ungkap Sugeng, Selasa (1/10/2024).
Meskipun secara month to month (m-to-m) Sumbar mengalami deflasi, namun secara year on year (y-on-y) masih terjadi inflasi sebesar 1,5 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,12 pada September 2024.
Inflasi tertinggi terjadi di Kabupaten Dharmasraya sebesar 2,85 persen dengan IHK sebesar 107,00 dan terendah terjadi di Kota Padang sebesar 1,28 persen dengan IHK sebesar 106,02. (peb)