Infosumbar.net- Satu lagi korban tertimbun longsor akibat ledakan tambang batubara di Kota Sawahlunto kembali ditemukan dalam kondisi tewas, Jumat (9/12/2022) sekitar pukul 15.00 WIB.
Kasiops Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas 1 A Padang Octavianto memastikan korban yang tertimbun berjumlah 14 orang, 9 orang diantaranya meninggal dunia, 4 selamat dan satu dalam pencarian.
“Ya, sore ini kembali kita kembali mengevakuasi satu korban lagi dalam kondisi meninggal. Jadi korban yang meninggal keseluruhannya 9 orang,” katanya.
“Sementara keempat orang yang selamat mengalami luka bakar sehingga dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan penanganan,” katanya lagi.
Korban yang ditemukan kata Octavianto, di evakuasi tim SAR yang diperbantukan oleh unsur Polri, TNI dan masyarakat setempat.
“Kemudian berdasarkan keterangan dari saksi-saksi masih ada satu orang pekerja lagi yang masih ada di dalam lobang tambang batubara tersebut yang kini masih kita cari,” tutupnya.
Sementara dalam pencarian pihaknya telah mengerahkan dua tim yakni satu tim dari Pos Limapuluh Kota dan satu tim dari Basarnas Padang.
“Tim dari Pos Limapuluh Kota sudah kita berangkatkan ke lokasi dan sekitar 1,5 jam perkirakan sampai di lokasi. Sementara satu tim lagi dari Basarnas Padang berjumlah 8 orang dengan peralatan yang lengkap,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang Abdul Malik.
Kemudian pencarian juga dibantu oleh dari unsur Polri TNI, Basarnas sendiri dan masyarakat setempat. (Bul)