Infosumbar.net – Kebakaran lahan warga terjadi di Jalan Lingkar Utara Depan Galeri 88 Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan Tanjung Harapan Kota Solok sekitar pukul 19.00 WIB pada Senin malam (18/7/2022).
Kasi Pemadaman Damkar Kota Solok Syukur Hermanto mengatakan bahwa kebakaran terjadi pada lahan kosong milik warga dan menghanguskan sekitar dua hektar lahan.
“Sekitar pukul 19.00 WIB setelah maghrib, langsung turun dua armada damkar. Namun lokasi tidak bisa diakses oleh mobil damkar karena memang jalannya hanya bisa bisa untuk pejalan kaki, tidak bisa mobil damkar untuk mendekati lokasi. Mengingat waktu juga sudah malam tidak bisa dipaksakan bisa membahayakan bagi kendaran misal nati ada lubang sehingga kendaraan bisa terperosok lebih bahaya tentunya,” kata Syukur.
“Kemudian personil turun turun ke lokasi, Komandan Regu turun untuk memantau kondisi. Hanya pemadaman secara manual yang bisa dilakukan, menggunakan ranting kayu dimana api di padamkan secara manual saja. Sekitar pukul 20.00 WIB api bisa dipadamkan dan keadaan bisa dikatakan aman,” imbuhnya.
Sementara itu, Syukur menambahkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Lokasi kebaran jauh dari pemukiman warga dan diduga kebakaraan diakibatkan karena pembersihan lahan dengan cara dibakar.
“Bisa dikatakan lahan kosong hanya ada semak semak. Diduga kebakaran karena kebiasaan warga membakar lahan, mungkin ada pembersihan atau ada warga sekitar membakar lalu tidak diperhatikan sehinggaapi bisa menjadi membesar. Namun hal ini masih belum bisa dipastikan,” ujarnya.
Syukur menghimbau masyarakat untuk berhati hati membakar lahan apalagi kondisi cuaca panas saat sekarang ini.
“Untuk masyarakat hati-hatilah dalam membakar lahan atau pembersihan lahan. Jika memang melakukan pembakaran, tolong dibatasi jangan sampai nanti angin kencang menyebabkan api membesar dan susah padam. Sebaiknya jangan melakukan pembakaran siang hari karena angin bisa kencang dan panas terik sehingga api bisa menjalar. Kemudian pastikan saat melakukan pembersihan lahan dengan membakar api mati dulu baru ditinggalkan. Jangan membuang puntung rokok sembarangan, karen adapat menyebabkan kebakaran walaupun sepele, memang harus saling menjaga,” tutupnya. (Ayi)