Infosumbar.net – Pemerintah Kabupaten Solok menggelar rapat koordinasi (rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tahun 2023 pada Senin (15/5/2023) di Ruang Rapat Sekretaris Daerah.
Pada rapat tersebut, disebutkan Kabupaten Solok pada triwulan I bulan Januari hingga Maret 2023, terjadi fluktuasi harga terhadap komoditi cabe merah dan bawang merah.
“Hal ini disebabkan karena produksi kedua komoditi tersebut sangat rendah yang dipengaruhi oleh curah hujan yang cukup ringgi pada bulan November dan Desember 2022 sehingga terjadi gagal panen,” kata Asisten II, Deni Prihatni.
Kemudian, kata Deni, kenaikan pada bulan Maret terjadi pada komoditi gula pasir, bawang merah, telur ayam, minyak goreng, dan tepung terigu.
“Hal ini disebabkan karena meningkatnya kebutuhan masyarakat menghadapi bulan suci ramadhan,” ujarnya.
Sementara itu, kegiatan ini sendiri diselenggarakan melalui Video Conference oleh Kementrian Dalam Negeri bersama beberapa jajaran Kementerian Terkait serta diikuti oleh Seluruh Gubernur, Bupati dan Walikota seluruh Indonesia.
Mendagri Tito Karnavian dalam arahannya mengatakan bahwa ia mengapresiasi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang terus konsisten untuk mengevaluasi serta mengantisipasi agar inflasi Indonesia tetap terkendali yakni di angka 4,33 persen (y-o-y).
“Kita harus mewaspadai dinamika iklim dan cuaca ekstrem yang terus berlanjut, yang akan berakibat kepada perubahan ekonomi dunia, terutama ketahanan pangan. Dari angka 4,33 persen (y-o-y) ini, penyumbang nomor satu inflasi adalah transportasi yakni sebanyak 1,45 persen,” jelasnya.
“Jika kita bisa menurunkan 1 persen inflasi transportasi ini, maka inflasi kita bisa turun di angka 3,9 atau 3,8 persen ke depan. Namun kenyataannya daerah masih sangat sulit untuk menurunkan harga tiket pesawat/kargo pesawat,” imbuhnya.
Dalam Laporan Kementerian Perdagangan disampaikan Perkembangan Harga H+6 Lebaran, Harga Barang Kebutuhan Pokok Periode Ramadhan dan Lebaran 1444H/2023 Relatif Stabil bahkan Mengalami Penurunan, Hanya beberapa Komoditas tertentu seperti daging sapi dan daging ayam mencatat kenaikan mengulang tren pada tahun-tahun sebelumnya. (Ayi)