Infosumbar.net – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Solok mencatat sebanyak 91 orang mendaftar sebagai calon panitia Panwaslu Kelurahan Desa (PKD) yang akan mengawal pemilu 2024.
Ketua Bawaslu Kota Solok Triati, mengatakan dari 91 orang yang mendaftar, lebih banyak adalah peserta perempuan.
“Dari 91 pendaftar, lebih banyak perempuan dengan jumlah 53 dan laki-laki 38 orang,” katanya kepada Infosumbar.net pada Rabu (25/1/2023).
Adapun rincian untuk jumlah perkelurahan di Kecamatan Lubuk Sikarah adalah Kelurahan VI Suku sebanyak 6 orang, Tanah Garam 17 orang, Sinapa Piliang 3 orang, Simpang Rumbio 9, KTK 6, IX Korong 3 orang, Simpang Rumbio 9 orang, KTK 6 orang, IX Korong 3 orang, Aro IV Korong 3 orang dengan total 47 orang.
Sedangkan untuk Kecamatan Tanjung Harapan di Kelurahan Kampung Jawa pendaftar berjumlah 13 orang, PPA berjumlah 7 orang, Koto Panjang 4 orang, Tanjung Paku 5 orang, Laing 4 orang, Nan Balimo 11 orang, dengan total 44 orang.
Ia menambahkan, pada pendaftaran kali ini KPU Kota Solok tidak memperpanjang masa pendaftaran bagi peserta.
“Perpanjangan dilakukan jika tidak memenuhi persyaratan. Karena Kota Solok sudah terpenuhi, jadi tidak dilakukan perpanjangan,” ucapnya.
Selanjutnya, setelah proses pendaftaran selesai panitia akan melakukan rapat pleno peserta lolos seleksi pada 27 Januari 2023 dan pengumuman peserta yang lolos pada keesokan harinya, 28 Januari 2023.
“Nantinya akan ada banyak tugas yang akan dilakukan dan salah satunya telah menanti adalah pemutakhiran data pemilih,” tuturnya.
Dari 91 peserta yang mendaftar, maka akan dipilih satu PKD di tiap Kelurahan yang ada di Kota Solok.
“Semoga terpilih PKD yg jujur dan berintegritas dan mampu menjadi pengawas di Kelurahan menegakkan demokrasi sesuai peraturan yg berlaku,” harapnya. (Ayi)
