Infosumbar.net – Memperingati tahun baru islam Ikatan Pemuda Islam (IPI) Kota Solok melaksanakan pawai 1.000 obor pada Jumat malam (29/07/2022).
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Walikota Solok, Camat Lubuk Sikarah dan Lurah Tanah Garam. Adapun tema dalam kegiatan pawai obor ini yaitu Menjadikan tahun baru islam hijrah pemuda untuk lebih terampil.
Ketua Pelaksana Pawai Obor Bagus Hidayat mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti hingga 1.800 warga yang berkeliling Kota Solok sambil membawa obor yang telah disediakan.
“Kami dari panitia menyediakan sebanyak 1.200 obor. Tetapi banyak masyarakat yang ikut pawai tanpa bawa obor seperti ibu-ibu yang mengiringi anaknya. Total keseluruhan masyarakat yang ikut pawai ada 1.800 orang termasuk jemaah dari Tanah Garam. Adapun Rute perjalanannya dimulai dari Sawah Piai, Gawan, Sawah Solok, Simpang VI Suku, Taman Kota, Lapangan merdeka, Simpang Sigege, Asrama 12, Simpang KUD, dan terakhir di Rimbo Barantai dan diakhiri dengan makan bersama” ujarnya.
Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan pawai 1.000 obor ini adalah untuk memotivasi pemuda untuk menghidupkan kembali kegiatan islami.
“Tujuan dari kegiatan ini yaitu, setelah covid yang sebelumnya dilarang untuk berkerumun maka kembali dilaksanakan kegiatan yang melibatkan banyak orang. Kemudian untuk memotivasi pemuda agar menghidupkan kegiatan islami seperti tahun baru islam serta menghidupkan kembali budaya pawai obor,” katanya.
Dalam pelaksanaan pawai ini, Bagus menyebutkan dana yang dikumpulkan berasal dari masyarakat dan peserta yang ikut dalam pawai masjid ini diantaranya masyarakat Kota Solok, MDA Tanah Garam, Remaja Masjid.
“Pelaksanya IPI Kota Solok gabungan dari dua RW, RW 04 dan RW 05 Tanah garam. Dan juga terlibat peserta KKN Unand, BEM UMMY, dan KNPI. Pesertanya anak-anak MDA Tanah Garam, remaja masjid se Kota Solok.
Sementara itu, Bagus berharap kegiatan ini bisa rutin dilaksanakan dan mejadi agenda tahunan.
“IPI sendiri memang rencananya akan kami jadikan organisasi. Baru terbentuk sebelum acara ini dilaksanakan. Pawai obor ini memang kedepannya target kami akan menjadi acara tahunan. Awalnya memang dilaksanakan oleh remaja masjid Al – Amien dimana ini yang ke tiga kalinya dan tahun kemaren hanya 500 obor,” tutupnya. (Ayi)