infosumbar.net – Tak hanya menampilkan budaya khas daerah, Rang Solok Baralek Gadang (RSBG) turut memperkenalkan kuliner khas Kota Solok yakni makan baronjin.
Makan baronjin sendiri disediakan bagi seluruh pengunjung saat pembukaan RSBG di hamparan sawah solok pada Kamis (11/9/2025).
Kepala Dinas Pariwisata Kota Solok, Milda Murniati mengatakan, makan baronjin yang disediakan, dibuat langsung oleh Bundo Kanduang Kota Solok di masing masing kelurahan.
“Ya tadi ribuan pengunjung dapat menikmati makan baronjin, yang telah disediakan oleh masing masing bundo kanduang kecamatan,” katanya kepada infosumbar.net.
Milda menuturkan, dalam satu paket sajian nasi baronjin terdapat sejumlah kondimen yakni karucuik baluik dengan kuah santan yang khas, hingga samba nan ampek.
Baronjin sendiri, artinya runcing tajam, tapi tidak melukai sebagai bentuk kedekatan antara mintuo, minantu maupun dengan orang tua namun terjalin silahturrahmi yang kuat.
“Makan baronjin disediakan dalam dulang. Samba nan ampek yang disediakan diantaranya ada kalio dagiang, gulai rabuang, pergedel, dan toco yang diganti lalap, biar takutnya nanti tidak basi saat disantap,” tandasnya.
Nasi Baronjin sendiri biasanya disediakan saat Pai Pulang Tunduak dimana ketika anak daro telah menikah atau Baralek, saat Pai Tunduak, pihak keluarga marapulai akan memberikan Nasi Baronjin.
Makanan pun dibungkus dalam daun pisang sehingga akan menghasilkan ciri khas tersendiri saat menyantapnya.
Staf Ahli Bidang Manajemen Krisis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Fajar Hutomo, yang ikut mencicipi hidangan ini mengatakan Makan Baronjin sangat unik baik dari rasa maupun penyajiannya.
“Apalagi saya ke Kota Solok baru pertama kali meskipun ke Sumbar sudah beberapa kali. Memang sumbar memiliki kuliner yang khas dari segi rasa yang menjadi penarik wisatawan ke sini termasuk nasi baronjin ini,” tutupnya. (Ayi)








