Infosumbar.net – Pencarian korban yang tertimbun longsor tambang emas ilegal Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok, dihentikan pada Minggu (29/9/2024).
Hal ini disampaikan oleh Pjs Bupati Solok, Akbar Ali pada Senin (30/9/2024) saat jumpa pers bersama wartawan.
“Terakhir, korban meninggal dunia atas nama sugeng, berhasil dievakuasi pada Minggu (29/9/2024) pagi, sekitar pukul 8.15 WIB,” katanya.
Berikut daftar korban yang berhasil dievakuasi dari timbunan longsor:
1. safrul jamil/36 tahun/L/talang timur (MD)
2. dasriwandi / 47 tahun/L/talang barat (MD)
3. doris purba ananda / 30 tahun /L/panasahan (MD)
4. yedrimen/44 tahun /L/talang barat (MD)
5. yusrizal/44 tahun/L/taratak dama (MD)
6. ilham/25 tahun/L/panasahan (MD)
7. Zil/37 tahun/L/Solok Selatan (MD)
8. Indra/18 tahun/L/solok selatan (MD)
9. Gusri Ramadansyah/44 tahun/L/Pansahan (MD)
10. Ambra/29 tahun/L/Surian (MD)
11.Zakir/26 tahun / L/taratak batu salimpek (MD)
12. Herma Doni/36 tahun/L/padang aro solsel (MD)
13. Sugeng Prayetno/48 tahun/L/Panasahan (MD)
14. syaria efendi/30 tahun/L/taratak jarang (selamat)
15. Rezky Ardiko Putra/21 tahun/L/sungai dareh silanjai (selamat)
16. Handika Septriadi/25 tahun/L/sungai dareh silanjai (selamat)
17. musrianto/40 tahun/L/pekonina solsel (selamat)
18. Yadri Nova/34 tahun/L/Panasahan (selamat)
19. rahul rahmat ibrahim/21 tahun/L/taratak baru salimpeh (selamat)
20. David Yulianto/33 tahun/L/salimpek (selamat)
21. Zul Adrianto/29 tahun/L/lurah gadang (selamat)
22. Khairul Yasri (Kaliang) / 38 tahun/L/sungai kaluang (selamat)
23. Agus Salim Rahmat/21 tahun/L/Pekonina (selamat)
24. Maizaldi (camai)/39 tahun/L/pekonina (selamat)
25. Zulmadinir (dewa)/45 tahun/L/Panasahan (selamat)
“Untuk korban yang luka luka, sedang dirawat inap di RSUD Arosuka dan RSM Natsir Kota Solok. Kami belum bisa menggali lebih dalam, bagaimana saat kejadian kepada korban selamat, karena mereka masih trauma dan dilakukan perawatan.
Pemkab Solok sendiri, kata Akbar, mendapatkan informasi pada Jumat pagi. Kejadian longsor sendiri terjadi di hutan lindung, tepatnya di Bukik Atok, Nagari Sungai Abu.
“Kami juga langsung ke lokasi. Banyak pihak yang dilibatkan dalam evakuasi ini, apalagi medan yang dilewati butuh waktu lebih kurang enam jam. Kalau seperti kita yang tidak biasa jalan di hutan ini bisa jadi sampai delapan jam,” tandasnya.
Sebelumnya, longsor terjadi di tambang emas ilegal, pada Kamis (26/9/2024) sekitar pukul 17.00 WIB sore.
Longsor ini terjadi akibat hujan deras yang beberapa hari turun di wilayah tersebut. (Ayi)








