Rangkaian kegiatan MMDirex 2014 dengan tema “Strengthening Collaboration and Partnership in Disaster Response to Build a Resilient Region“ yang dilaksanakan tanggal 17 – 23 Maret 2014 di Padang. Pada saat bersamaan juga telah dilaksanakan peresmian Pusat Logistik dan Pelatihan Kebencanaan (UPT-BNPB) yang dibangun atas dukungan Australia, berlokasi di Padang – Sumatera Barat dan diresmikan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), DR. Syamsul Maarif,M.Si. pada Selasa (18/3/2014).
Pada peresmian penempatan UPT BNPB juga dihadiri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Walikota Padang H. Erizal, SH dan pejabat kepala SKPD Padang dan Provinsi Sumbar. DR. Syamsul Maarif, M.Si sesaat sebelum peresmian mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan, sebagai bagian dari pemenuhan komitmen Pemerintah Australia untuk membangun kembali Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Sumatera Barat yang hancur akibat Gempa Padang Tahun 2009. “Pulau Sumatera terletak di atas lempeng subduksi Sumatera yang sangat aktif sehingga sangat rentan terhadap gempa bumi yang merusak dan beragam ancaman bencana lainnya”, kata Kepala BNPB.
UPT-BNPB yang baru ini, dilengkapi dengan Pusat Pengendalian Operasi dan akan digunakan untuk memantau kejadian bencana di Seluruh Sumatera. UPT ini, akan menjadi simpul utama bagi komando pemerintah pusat dan dilengkapi dengan gudang untuk pengiriman bantuan darurat secara cepat. Di dalamnya juga tersedia pusat pelatihan dan asrama berstandar nasional untuk para pengelola kebencanaan (Disaster Managers) di Indonesia.
DR. Syamsul Maarif, M.Si juga mengatakan ada rencana untuk membangun fasilitas sejenis di seluruh negeri, untuk memperkuat kemampuan kesiapsiagaan, tanggap darurat dan pemulihan. Australia, melalui Australia-Indonesia Facility for Disaster Reduction (AIFDR) mendukung Indonesia untuk bersiap-siaga lebih baik dalam menghadapi ancaman bencana.
AIFDR adalah inisiatif bersama antara Pemerintah Australia dan Pemerintah Indonesia, dirancang untuk memperkuat kapasitas nasional dan lokal dalam penanggulangan bencana di Indonesia, dan juga untuk membangun kawasan yang lebih tangguh bencana.
Kata Minister Counsellor untuk Kerjasama Pembangunan dari Australia, Jean-Bernard Carrasco. “Kami memanfaatkan sains dari Australia dan Indonesia untuk mengenali dan memahami ancaman bencana di Indonesia dan bekerjasama erat dengan BNPB dan lembaga sains Indonesia lainnya” ucapnya. “Kami berharap UPT ini akan menjadi contoh bagi pusat pelatihan dan depo logistik lainnya di seluruh Indonesia. UPT ini dibangun mengikuti standard seismik internasional, sehingga kalau ada gempa bumi besar melanda, fasilitas ini akan aman dan tetap berdiri”, tambahnya.
Aktivitas ini menyempurnakan kerjasama Indonesia dan Australia dalam penanggulangan bencana di tingkat nasional dengan BNPB serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di tingkat Provinsi dan Kabupaten.
Pada peresmian UPT seluas 6.700 meter persegi yang terletak di Kompleks UPTD – Pertanian, Jl. Raya Padang Indarung KM 8, Kelurahan Bandar Buat, Lubuk Kilangan, Padang. (Pdg/BNPB/Irwandi Rais)
