Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan melaksanakan malam takbiran dan shalat idul fitri di Masjid Raya Sumatera Barat. Menurut Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar, Ali Asmar rencana Presiden untuk shalat Ied di Sumbar sudah hampir dipastikan, sementara untuk takbiran masih tergantung keamanan.
Kedatangan Presiden Jokowi ke Sumbar kali ini adalah yang ketiga kalinya. Sebelumnya Presiden mengunjungi Sumbar pada 10 Oktober 2015 saat berkunjung ke kawasan Mandeh, Mentawai dan BPTU Padang Mangateh di Kabupaten Limapuluh Kota.
Sementara kedatangan kedua pada April 2016 lalu saat membuka dan menghadiri beberapa acara pembukaan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2016 dan meresmikan Tugu Merpati Perdamaian di Pantai Muaro Lasak, Kota Padang.
Jika Presiden Jokowi tidak jadi melaksanakan Shalat Ied di Masjid Raya Sumbar, maka lokasi lain yang akan menjadi alternatif adalah Lapangan Kantin, Kota Bukittinggi.
“Rencana awalnya di halaman Masjid Raya Sumbar. Kami sudah persiapkan. Namun, ada alternatif lain yaitu di Lapangan Kantin Bukittinggi,” kata Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno seperti ditulis antarasumbar.
Menurut Gubernur, agenda utama kedatangan Presiden kali ini adalah murni untuk bersilaturrahmi dengan masyarakat Sumbar. Namun menurut Gubernur kegiatan tambahan yang akan dilakukan kemungkinan adalah kunjungan ke danau kembar dengan suguhan Festival Lima Danau.
“Kami juga sedang usulkan sejumlah kegiatan tambahan seperti kunjungan ke Danau di Ateh dan Danau di Bawah dengan suguhan Festival Lima Danau dan kunjungan ke perusahaan-perusahaan yang sukses di Sumbar. Mudah-mudahan usulan ini bisa diterima,” kata Gubernur.
