Dua pekan menjelang memasuki bulan Ramadhan, Pertamina sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi jika terjadi lonjakan kosumsi baik itu kebutuhan Liquefied Petroleum Gas (LPG) ataupun BBM.
Senior Supervisor External Relation PT Pertamina Marketing Operation Regional I Sumbagut, Zainal Abidin yang dihubungi mengungkapkan jika melihat trend tahunan, biasanya kosumsi BBM memang ada sedikit peningkatan.
“Kalau BBM, biasanya ada sedikit pertumbuhan di awal (Ramadhan) saja, sekitar 5 persen. Namun akan kembali stabil. Sedangkan lonjakan signifikan ketika mendekati Idul Fitri,” jelasnya.
Untuk saat ini rata-rata penyaluran BBM yang dilakukan Pertamina dari depot ke SPBU dalam kurun waktu Januari hingga April 2015 adalah 28 ribu kilo liter untuk premium dan 13 ribu kilo liter untuk Solar.
Sedangkan untuk Gas LPG pihaknya telah mempersiapkan diri dan siap untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Sumatera Barat.
“Sebelumnya kita sudah menyiapkan antisipasi, namun karena saat ini kuota masing-masing daerah di tetapkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), kita sudah berkoordinasi dengan pemerintah setempat,” jelasnya.
Dirinya yakin Pertamina mampu memenuhi kuota yang di minta pemerintah Kabupaten kota di Sumatera Barat, “Rata-rata tingkat kosumsi selama bulan Mei 166 metric ton atau kurang lebih setara 55 ribu tabung LPG 3 kg per hari,” jelasnya. (Huda Putra)
