infosumbar.net – Satu jenazah diduga sebagai korban banjir bandang di Jembatan Kembar, Silaing, Kota Padang Panjang kembali ditemukan di aliran Sungai Batang Anai diwilayah Lubuk Alung, Padang Pariaman, Jumat (28/11) siang.
Dengan ditemukannya satu jenazah ini, maka total seluruh jenazah yang ditemukan di wilkim Padang Pariaman berjumlah 19 orang.
“Iyaa, satu jenazah ditemukan di aliran sungai Batang Anai di lubuk Alung,” tutur Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir di Kayu Tanam, Jumat (28/11).
“Total jenazah yang telah ditemukan selama dua hari pencarian total 19 jenazah,” tambahnya.
Sebelumnya, 11 jenazah yang diduga sebagai korban banjir bandang di Jembatan Kembar, Silaing, Kota Padang Panjang kembali ditemukan di aliran Sungai Batang Anai, tepatnya di Kecamatan 2X11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman pada hari ini, Jumat (28/11).
Jenazah dilaporkan ditemuka dibeberapa titik di wilayah ini oleh tim SAR gabungan TNI, Polri dan dibantu masyarakat.
Kapolsek Kayu Tanam, Iptu Deni Kurniawan kepada Infosumbar membenarkan informasi tersebut.
Dikatakannya, seluruh jenazah yang ditemukan dibawa menuju puskesmas Kayu Tanam sebelum dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang guna proses indentifikasi.
“Iyaa benar, ditemukan total hari ini 11 jenazah,” tuturnya dilokasi.
Dia menambahkan, total seluruh jenazah yang ditemukan selama dua hari pencarian di Kecamatan 2X11 Kayu Tamam berjumlah 18 jenazah.
“Kemarin ditemukan tujuh jenazah, hari ini 11 jenazah, jadi total semua 18 jenazah,” tambahnya. (*)
