InfoSumbar.net – Kepolisian Resort Padang Pariaman akan segera menerbitkan Daftar Pencarian Orang (DPO) bilamana IS yang telah ditetapkan tersangka belum ditangkap atau menyerahkan diri kepada petugas.
Hal tersebut ditegaskan oleh Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy kepada wartawan di posko Timsus, Minggu (15/9/2024) malam.
Dijelaskan Reggy pihaknya saat ini masih fokus melakukan pengejaran terhadap tersangka yang saat ini sudah diketahui keberadaannya. Namun, bilamana tersangka tidak kunjung tertangkap atau melarikan diri maka DPO terhadap tersangka akan diterbitkan.
“Tentunya setelah kita tetapkan tersangka ada prosedur prosedur yang harus kita lewati dulu sebelum kita menerbitkan DPO. Namun tetap kita lakukan intensif untuk menemukan tersangka,” jelas Reggy.
Sebelumnya, Satreskrim Polres Pariaman telah menetapkan tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari (18 tahun) remaja penjual gorengan yang ditemukan terkubur di Nagari Guguk, Kecamatan Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Minggu (8/9/2024) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Pariaman, Iptu AA Reggy menegaskan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh pihaknya terhadap beberapa barang bukti yang didapatkan serta keterangan saksi saksi yang diperiksa maka pihak Kepolisian telah menyimpulkan bahwa terduga pelaku berinisial IS statusnya dinaikan menjadi tersangka.
“Kami lakukan penyelidikan yang intensif dan dari fakta fakta dilapangan untuk terduga pelaku inisial IS sudah bisa kita terapkan menjadi tersangka,” tutur Reggy kepada wartawan di posko Timsus Kayu Tanam, Minggu (15/9/2024) malam.
“Disamping itu dia juga mengatakan bahwa pihaknya juga telah berhasil menemukan barang barang yang diyakini menjadi milik terduga pelaku pembunuhan Nia ditempat persembunyian pelaku yang terletak di areal kebun yang jauh dari pemukiman warga.
Terkait isi tas tersangka yang telah ditemukan tersebut, Reggy tidak menjawab rinci, namun dia menerangkan bahwa pihaknya masih melakukan penelitian Barang Bukti yang ditemukan tersebut.
“Tim telah melakukan penelusuran ke beberapa titik lokasi yang kita curigai. Hari ini kita fokus ketempat yang diduga sebagai pelarian tersangka. Dan ditemukan 1 tas hitam diduga milik tersangka,” tutur Reggy. (*)