InfoSumbar.net – Menyikapi lemahnya partisipasi masyarakat dalam memberikan hak pilihnya pada Pilkada serentak 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pariaman gencar melakukan sosialisasi ke berbagai kelompok masyarakat.
Hal tersebut dilakukan KPU mengingat tren penurunan partisipasi pemilih dalam Pilkada dibanding dengan Pemilihan langsung Legislatif maupun Presiden.
“Kecendrungan pemilih di pilkada jumlah pemilihnya akan berkurang dibanding pileg dan pilpres,” tutur Ketua KPU Pariaman, Ali Unan dalam agenda Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Bersama Kelompok Tani di Pariaman, Jumat (04/10/2024).
Dengan demikian KPU yang ditugaskan oleh UU sebagai Penyelenggara Pemilu berkewajiban untuk mensukseskan Pilkada serentak 2024 kali ini untuk mengajak masyarakat yang mempunyai hak pilih agar menggunakan hak pilihnya pada tanggal 27 November mendatang.
Sementara itu, Aisyah Dosen STIA BNM Pariaman yang hadir sebagai pemateri dalam acara tersebut ikut menekankan betapa pentingnya peranan masyarakat dalam kesuksesan Pilkada kali ini.
Dia menyampaikan, partisipasi pemilih dalam pilkada merupakan sebuah indikator kesuksesan Pemilu. Sebagaimana amanat UU Pemilu, KPU berkewajiban untuk mensosialisasikan setiap tahapan Pemilu serta mensosialisasikan kepada pemilih melalui berbagai kelompok kelompok masyarakat agar menggunakan hak pilihnya.
“Pentingnya partisipasi masyarakat dalam kesuksesan pilkada dan itu merupakan tugas KPU sebagaimana yang diamanatkan oleh UU,” terang Komisoner KPU kota Pariaman tahun 2013-2023 ini di acara yang sama.
Dia mengimbau agar masyarakat bijak dalam menggunakan hak pilihnya. Karena suara masyarakat sangat menentukan bagaimana wajah Kota Pariaman pada lima tahun mendatang.
“Perhatikan rekam jejak masing masing masing pasangan calon sebelum menentukan pilihan,” ajak dia.
Pilkada Kota Pariaman 2024 diikuti oleh tiga pasangan calon. Genius Umar – M Ridwan diusung oleh partai Golkar, PKS, Demokrat dan PBB.
Paslon Mardison Mahyuddin – Bahrul Anif diusung oleh Partai PAN. Dan Paslon Yota Balad – Mulyadi diusung oleh Partai Nasdem, Gerindra dan PBB.
(*)