InfoSumbar.net – Seluruh nelayan penumpang kapal yang dilaporkan mati mesin dan terombang-ambing di dekat perairan Pulau Piyeh, Padang Pariaman, Sumatera Barat berhasil di evakuasi dengan selamat oleh tim SAR gabungan, Kamis (21/11/2024).
Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik menyampaikan, semua nelayan berjumlah 7 orang telah berhasil di evakuasi oleh tim gabungan ke daratan. Semua survivor dalam kondisi sehat dan saat ini sudah kembali ke rumah masing masing.
“Sudah, jam 6 pagi tadi sudah berhasil di evakuasi,” tuturnya kepada InfoSumbar.net, Kamis (21/11/2024).
Berikut identitas 7 nelayan yang berhasil di selamatkan tim SAR gabungan :
1. Abdul Muis/umur: 69 tahun/ alamat:Lubuk Alung
2. Donal/umur :46 Thn/Alamat : Lubuk Alung
3. Taufik hidayat umur :37 Thn/Alamat : Lubuk Alung
4. Danil/umur :36 Thn/Alamat : Batang Anai
5. Muslim Rahmat umur : 38 Thn/ Alamat Batang Anai
6. Zulkani umur : 51 Thn/ Alamat Lubuk Lintah
7. Ari faisal/ umur : 39 Thn/ Alamat Padang sarai
Sebelumnya, kapal nelayan dilaporkan terombang ambing di peraian dekat Pulau Piai, Padang Pariaman.
Informasi adanya kapal nelayan mati mesin ini diperoleh melalui akun facebook @ajowayoik.
Dalam postingan tersebut terlihat sejumlah nelayan yang hendak melaut, dalam kondisi cuaca hujan, badai dan ombak besar, terombang-ambing di tengah laut.
Para nelayan yang merekam video mengatakan bahwa kondisi kapalnya sedang mati mesin sehingga kapal hanya diam saja di dekat Pulau Piyeh.
Sedangkan@ajowayoik dalam keterangan postingan itu menulis, “mohon bantuannya dunsanak nan ado link ka polairrud dan sar, kapal nelayan yang ditumpangi adiak wak dan kawannyo lagi terperangkap di perairan pulau Pieh”.
Saat dihubungi Ajo Wayoik, membenarkan bahwa salah satu nelayan yang terdampar tersebut adalah keluarganya.
Dirinya menyebut bahwa saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan tim SAR untuk memberikan bantuan dan evakuasi kepada nelayan yang terdampar tersebut.
Dia mengatakan tim SAR sudah tengah melakukan perjalanan untuk mengevakuasi para nelayan yang terdampar disana.
“Sekarang saya sedang koordinasi dengan SAR nanti saya infokan lagi,” ujarnya melalui sambungan seluler.
(*)