infosumbar.net – Tidak terima direlokasi, sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) Pantai Purus Padang melakukan aksi blokade jalan, pada Kamis (21/9/2023). Puluhan para pedagang ini menutup akses menuju Pantai Cimpago Padang, di Simpang Tiga Rusunawa.
Para PKL memasang spanduk bertuliskan bahwa mereka tidak menerima untuk lokasi pemindahan tempat merek berjualan.
Menyikapi aksi PKL tersebut, Raju Minropa, Plt. Kasat Pol dengan Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Yudi Indra Syani, dan bersama pihak Polresta Padang menemui langsung sejumlah PKL yang sedang melakukan aksi unjuk rasa tersebut.
Kepada PKL, Raju Minropa menghimbau agar jangan lakukan hal ini karena ini telah mengganggu aktifitas orang banyak.
“Kepada bapak ibuk dunsanak ambo para PKL di Pantai Padang, Kalau ada aspirasi yang akan disampaikan silahkan cari siapa perwakilannya dan sampaikan keluh kesahnya pada pemerintah Kota,” katanya.
Pedagang ini melakukan aksi penutupan jalan karena tidak terima untuk di pindahkan ke tempat yang baru, mereka ngotot tetap ingin berjualan dan meminta izin berjualan di lokasi mereka yang lama yaitu di kawasan bibir pantai pukul 16.00 WIB harap mereka.
“Memang pasca penertiban Pemko Padang telah menyediakan lokasi pemindahan dengan Konsep yang ditawarkan dinamakan ‘Pasar Kuliner Pantai Padang’ arah jembatan atau lokasi perparkiran lokasi tersebut dapat diisi oleh sekitar 100 hingga 130 orang pedagang, jika masih kurang, Pemko juga akan melakukan penambahan lokasi,” jelas Raju Minropa.
