infosumbar.net – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Padang terus menunjukkan perkembangan signifikan. Hingga Agustus 2025, program ini telah menjangkau 9.316 penerima manfaat yang tersebar di tiga kecamatan, yakni Padang Timur, Padang Utara, dan Padang Barat.
Data tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, saat memimpin Rapat Evaluasi Pelaksanaan Program MBG di Ruang Lounge Kantor Balai Kota Padang, Senin (11/8/2025).
Rapat ini dihadiri Plh Sekda Kota Padang Corri Saidan, sejumlah kepala OPD terkait, perwakilan BPOM, serta pakar gizi dari Universitas Andalas.
Maigus menegaskan bahwa seluruh pihak harus bekerja ekstra agar program yang didukung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ini benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Kita semua harus bersama-sama menyukseskan program MBG ini. Bapak Presiden Prabowo sangat serius terkait program ini di tahun 2025, dan pelaksanaannya didukung penuh oleh APBN,” ujarnya.
Saat ini, penyaluran MBG di Kota Padang dilakukan melalui tiga Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang sudah beroperasi, yakni SPPG Parak Karakah (Kecamatan Padang Timur, dikelola Yayasan Asmaul Kali Damang) dengan 3.228 penerima dari target 3.300 orang. SPPG Batalyon Infanteri 133 (Kecamatan Padang Utara, dikelola BGN) dengan 3.452 penerima. SPPG Purus (Kecamatan Padang Barat, dikelola Yayasan Pundi Amal Nusantara) dengan 2.636 penerima dari target 3.437 orang.
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang sekaligus Sekretaris Satgas MBG, Alfiadi, menyebutkan Pemko Padang menargetkan penambahan tujuh SPPG baru yang akan mulai beroperasi pada Agustus atau September 2025.
Adapun tujuh SPPG tambahan tersebut adalah: SPPG Bangun Bangsa Tanah Sirah (Kecamatan Lubuk Begalung), SPPG Seberang Palinggam (Yayasan Yusnetti Bachtiar), SPPG Kuranji (Yayasan Andalas Bakti Wira Arena), SPPG Nanggalo, SPPG Koto Tangah, SPPG Padang Utara (dekat Universitas Bung Hatta) dan SPPG Anduring
“Dengan tambahan tujuh SPPG ini, cakupan penerima manfaat diharapkan semakin luas sehingga akses makanan bergizi dapat dirasakan secara merata di seluruh wilayah Kota Padang,” jelas Alfiadi.
Pemko Padang optimis kehadiran SPPG baru akan mempercepat pemerataan gizi di masyarakat sekaligus mendukung visi pemerintah pusat dalam meningkatkan kualitas kesehatan warga melalui asupan makanan bergizi. (prokopim)








