infosumbar.net – Pemerintah Kota Padang resmi menindaklanjuti kerja sama sister city (kota kembar) dengan Pemerintah Provinsi Ba Ria Vung Tau, Vietnam.
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Padang Andree Algamar mewakili Wali Kota Padang dengan Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi Ba Ria Vung Tau Mr. Nguyen Cong Vinh, di Ruang Abu Bakar Ja’ar, Balaikota Padang, Kamis (24/8/2023) lalu.
Penandatanganan kerja sama itu disaksikan rombongan delegasi Komite Rakyat Provinsi Ba Ria Vung Tau yang juga dihadiri langsung oleh Wakil Duta Besar Vietnam untuk Indonesia Mr. Nguyen Ngoc Vinh dan Sekretaris Deputi Provinsi Ba Ria Vung Tau Mrs. Nguyen Thi Yen.
Sementara dari jajaran Pemerintah Kota Padang juga hadir para Asisten dan sejumlah pimpinan OPD terkait.
Andree Algamar menyampaikan atas nama Pemerintah Kota Padang menyambut baik kedatangan kembali delegasi Komite Rakyat Provinsi Ba Ria Vung Tau di Kota Padang.
“Alhamdulillah, hari ini kita menandatangani MoU sebagai tindak lanjut atau pembaharuan kerja sama yang telah terjalin dengan Komite Rakyat Provinsi Ba Ria Vung Tau sebelumnya,” ungkapnya.
“Kita (Pemko Padang) sempat menjalin MoU dengan Provinsi Ba Ria Vung Tau pada 31 Mei 2016 lalu. Kesepahaman kerja itu kemudian dilanjutkan pada 17 Mei 2017 di Ba Ria Vung Tau yang ditandai dengan penandatanganan ‘action plan’ sebagai dokumen turunan atas MoU yang sudah disepakati,” sambungnya.
Andre menjelaskan, Nota Kesepahaman telah disepakati kerja sama antar kedua daerah mulai rentang waktu tahun 2017 hingga 2021. Kedua daerah pun sepakat fokus pada kerja sama antara lain di bidang tata kelola administrasi, pertanian, perikanan, perdagangan, investasi, pendidikan dan pelatihan, budaya, olahraga dan pariwisata,” jelasnya.
Ia menambahkan, berbagai agenda yang tertuang dalam action plan sudah banyak yang berhasil ditindaklanjuti antara Pemko Padang dan Pemerintah Provinsi Ba Ria Vung Tau.
“Diantaranya seperti adanya pembangunan Ba Ria Vung Tau Trade Center di Kota Padang pada tahun 2018. Sebaliknya pembangunan Padang Trade Center di Ba Ria Vung Tau setahun setelahnya,” sebutnya.
Pada tahun yang sama, lanjut Andree, juga sudah dilaksanakan magang petani dan penyuluh dari Dinas Pertanian Kota Padang ke Ba Ria Vung Tau.
Begitu pula pelaksanaan misi perdagangan dalam forum ‘Southern Trade Expo 2019’ di Vung Tau City, B2B Matching dan Survey di sektor ‘seafood processing’ hingga ‘cultural exchange’ dan penjajakan kerja sama ‘U to U antara Universitas Negeri Padang (UNP) dengan Ba Ria Vung Tau University.
“Deretan tindaklanjut kerja sama ini tentunya akan bisa lebih panjang seandainya dunia tidak dilanda wabah Covid-19 selama beberapa tahun yang lalu. Hal ini berdampak kepada vacumnya proses kerja sama Padang dan Ba Ria Vung Tau dalam empat tahun terakhir,” pungkas Andree.
Sementara itu, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi Ba Ria Vung Tau Mr. Nguyen Cong Vinh mengatakan bahwa Kota Padang memiliki banyak kesamaan dengan Ba Ria Vung Tau yang merupakan gerbang masuk internasional ke Vietnam.
“Saat ini Vietnam pertumbuhannya cukup pesat dan perusahaan-perusahaan di Asia banyak yang pindah ke Vietnam. Maka itu kami ingin meningkatkan kerja sama di berbagai bidang dengan Kota Padang. Mengingat pentingnya hal itu kita kembali berkunjung ke sini,” kata Mr. Nguyen Cong Vinh melalui penerjemahnya.
Dia juga berharap melalui jalinan MoU antara Padang dan Ba Ria Vung Tau dapat menghasilkan kesepakatan yang akan menguntungkan kedua daerah ke depan.
“Kita harap MoU ini dapat ditindaklanjuti dan terwujud sesuai harapan. Untuk lebih mengkonkritkannya kami menunggu kunjungan balasan dari Pemko Padang,” tutuonya. (*)
