Infosumbar.net – Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Sakti Wahyu Trenggono pada Minggu (21/8) mengunjungi Kampung Elo Pukek (tarik pukat) Purus Kota Padang.
Kunjungan Sakti Wahyu Trenggono tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan kegiatan program Bulan Cinta Laut (BCL) dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Rangkaian acara yang dilakukan adalah Festival Maelo Pukek di Pantai Purus yang melibatkan para nelayan dan masyarakat pesisir pantai.
Di waktu yang sama, juga digelar pameran program BCL di antaranya berisi kegiatan bersih-bersih pantai dari sampah plastik, meresmikan desa tematik elo pukek, memberikan apresiasi bakti nelayan dan siswa, konservasi serta lainnya.
Sakti Wahyu Trenggono mengatakan Program BCL bukan sekadar mengajak masyarakat membersihkan sampah di pantai, namun mendorong nelayan untuk mengambil sampah di laut dan hasilnya akan dikonversi sesuai harga terendah ikan saat itu.
“Kita menilai pelaksanaan program BCL akan mendorong masyarakat lebih peduli terhadap kondisi laut. Program ini bahkan tidak hanya menjadi solusi masalah sampah laut, tapi juga memberi manfaat ekonomi bagi para nelayan,” cetusnya.
Dia menambahkan BCL adalah salah satu program Ekonomi Biru dari KKP yang akan mendorong masyarakat lebih peduli terhadap kondisi laut.
“Program ini bahkan tidak hanya menjadi solusi masalah sampah laut, tapi juga memberi manfaat ekonomi bagi para nelayan,” cetusnya.
Pada kesempatan yang sama Wali Kota Padang Hendri Septa menyambut baik kehadiran Menteri Sakti Wahyu Trenggono di Kota Padang.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota (Pemko) Padang, kami berterima kasih kepada Pak Menteri yang telah melakukan kunjungan ke Kota Padang untuk mengangkat potensi wisata. Apalagi Program Bulan Cinta Laut (BCL) yang dilakukan, dirancang khusus untuk mengentaskan persoalan sampah plastik di laut,” ungkapnya.
Hendri menyebutkan, Kampung Elo Pukek (tarik pukat) Purus yang menjadi pusat kunjungan Menteri Kelautan dan Perikanan kali ini, merupakan satu dari sebelas program unggulan (progul) Pemko Padang.
“Alhamdulillah kita telah membangun sebuah gapura Kampung Elo Pukek yang hari ini diresmikan oleh Pak Menteri. Kita mengakui tradisi elo pukek merupakan kearifan lokal yang tiada duanya. Semoga anak kemenakan kita terus mewarisi tradisi ini sampai kapanpun,” harapnya.
“Alhamdulillah kampung tematik Elo Pukek di Purus ini memiliki daya tarik dan akan kita sinergikan dengan pariwisata ke depan. Semoga menjadi destinasi wisata baru yang menjanjikan di Kota Padang nantinya,” tandas Hendri Septa.