Infosumbar.net – Ombudsman Perwakilan Provinsi Sumatera Barat sedang melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak guna mengumpulkan data dan informasi terkait peristiwa ledakan batu bara di Sawahlunto yang terjadi beberapa waktu lalu.
Kepala Ombudsman Perwakilan Sumbar, Yefni Heriani mengaku bahwa ada instruksi dari Ombudsman RI untuk melakukan investigasi terhadap peristiwa ledakan tersebut, dan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Dinas ESDM, Dinas Lingkungan dan PTSP.
“Ya memang Ombudsman RI meminta kita untuk investigasi, kita sekarang sedang dan akan koordinasi dengan Dinas ESDM, Dinas Lingkungan dan PTSP untuk pengumpulan data dan informasi awal,” kata Yefni saat dihubungi Infosumbar.net, Rabu (14/12/2022).
Yefni menjelaskan, dalam investigasi inisiatif ada beberapa tahapan yang perlu disiapkan. Pertama, pengumpulan informasi dan data dari berbagai sumber dan pihak yang saat ini tengah dilakukan Ombudsman Sumbar.
Kemudian, lanjut Yefni, informasi dan data yang didapat akan ditulis dalam laporan informasi inisiatif. Selanjutnya laporan tersebut akan dirapatkan di rapat pleno yang juga diikuti oleh Ombudsman RI.
“Pada saat pleno nanti baru diputuskan ini kita lakukan investigasi atau tidak, dan direncanakan hari senin kita jadwalkan pleno, tapi tergantung jadwal dari pusat juga,” jelasnya.
Seperti diketahui, telah terjadi ledakan di lokasi tambang batu bara di Sawahlunto, Sumbar pada Jumat (9/12/2022) yang menewaskan 10 orang. (peb)