Infosumbar.net – Tiket penerbangan Garuda Indonesia keberangkatan 28 April hingga 1 Mei 2022 dari Jakarta menuju Kota Padang, menjelang Idul Fitri tahun 2022 ini dipastikan sudah habis terjual.
Pihak Garuda Indonesia menyikapi lonjakan ini dengan menambah jumlah penerbangan dan kapasitas pesawat. Hal ini tidak terlepas dari antusiasme tinggi perantau dari luar Sumatera Barat yang telah dua tahun lamanya mengalami hambatan mudik karena kepungan ketat aturan pandemi Covid-19.
Untuk meminimalkan pembatalan keberangkatan, General Manager PT. Garuda Indonesia Tbk, Kantor Cabang Padang, Radhitya Prastanika, pada Jum’at (22/4) di Padang, meminta pengguna jasa penerbangan untuk mentaati ketentuan dan persyaratan yang berlaku di peride mudik Lebaran tahun ini.
“Persyaratan mudik lebaran 2022 menggunakan maskapai pesawat, bagi masyarakat yang baru vaksin dosis pertama wajib melampirkan hasil negatif tes RT-PCR maksimal 3 kali 24 jam. Bagi masyarakat yang baru vaksin dosis kedua wajib melampirkan hasil negatif tes antigen maksimal 1 kali 24 jam sebelum keberangkatan, serta hasil negatif tes RT-PCR maksimal 3 kali 24 jam sebelum keberangkatan,” jelas Radhitya.
Menyoal tiket, Radhitya menerangkan pada periode lebaran 2022, kelas ekonomi berkisar dari harga Rp1.700.000. Untuk kelas bisnis,bisa mencapai 3 kali lipat harga kelas ekonomi tertinggi, yaitu berkisaran Rp3.000.000 hingga Rp5.000.000
Garuda Indonesia juga mempunyai anak perusahaan yaitu maskapai Citilink, yang mengusung segment low cost. Khusus April 2022, Citilink telah melakukan 3 kali penerbangan dalam satu hari, sehingga terdapat 21 kali penerbangan dalam satu minggu.
“Periode Lebaran, harga tiket Citilink untuk kelas ekonomi Rp900.000 hingga Rp1.000.000,” sambungnya.
Terkait kenaikan harga tiket, seluruh maskapai pesawat di Indonesia sudah memiliki ketentuan tarif batas atas (TBA) dan tarif batas bawah (TBB) oleh Kementerian Perhubungan. Tujuannya, mencegah perusahaan penerbangan menjual harga dibawah batas maupun melebihi batas yang telah ditentukan.
“Garuda Indonesia telah menjaga harga tiket untuk kelas ekonomi tidak melebihi batas atas dan tidak di batas bawah,” sebutnya.
Terakhir, Radhitya mengingatkan, dalam melakukan pembelian tiket untuk selalu mengecek jenis penerbangan, ketentuan harga tiket juga dipengaruhi oleh penerbangan transit atau penerbangan langsung, karena walaupun pada kelas ekonomi dalam jenis penerbangan transit memiliki harga yang sedikit berbeda. (Mg)