Infosumbar.net – Jelang penutupan pendaftaran penerimaan terpadu Taruna/Taruni Akpol dan penerimaan Bintara Polri tahun anggaran 2022, tercatat sudah ada 110 orang yang mendaftar sebagai calon anggota Polri di Mapolres Padang Panjang.
“Dari waktu ke waktu, jumlah pendaftar semakin bertambah. Setiap hari mereka datang memverifikasi dokumen pendaftaran yang diperlukan untuk bisa melanjutkan seleksi penerimaan Polri,” kata Kabag SDM, Kompol Jefri Afridan, S.H, M.H, melalui perwira urusan administrasi (Paurmin) SDM Polres, Bripka Budiharto kepada Kominfo, Jumat (15/4).
Rincian pendaftar yang tercatat sampai hari ini, katanya, terdiri dari 84 laki-laki dan 26 perempuan. “Jurusan yang paling diminati posisi Bintara Polisi Tugas Umum (PTU) dengan jumlah pendaftar sebanyak 81 orang yang yang terdiri dari 58 laki-laki dan 23 perempuan,” ungkapnya.
Dikatakannya, hingga saat ini pihaknya terus memverifikasi dan memberikan pelayanan setiap hari sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB bagi calon peserta terkait pendaftaran yang dilakukan secara online ini.
“Pendaftaran hingga verifikasi masih akan berlangsung hingga besok (16/4) untuk Bintara. Sedangkan untuk penerimaan terpadu Taruna/Taruni Akpol, pendaftaran dan verifikasinya akan ditutup pada 18 April mendatang. Jadi, masih ada waktu untuk mendaftar,” sebutnya.
Untuk keabsahan dokumen, pihaknya juga melibatkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Panjang dalam Rikmin/verifikasi berkas ijazah, KTP, KK serta Akte Kelahiran peserta.
“Selain itu, juga ada pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas calon peserta yang kita laksanakan Kamis (14/4) kemarin. Ini semua untuk memastikan semua proses penerimaan ini benar-benar menerapkan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (Betah),” jelasnya.
Ia mengimbau, kepada putra putri di wilayah hukum Polres Padang Panjang yang ingin mengabdikan diri menjadi anggota Polri untuk mendaftar dan melengkapi berkas persyaratan di waktu yang masih tersisa satu dua hari ini. (*)
