Infosumbar.net – Gunung Marapi kembali erupsi pagi ini. Erupsi Marapi diawali suara dentuman yang cukup kuat.
Data dari Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) Marapi, erupsi terjadi Sabtu (4/1/2025) pukul 09:43 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.000 m di atas puncak.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara dan timur laut. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 30.3 mm dan durasi sementara ini ± 1 menit 40 detik.
Rizal (37), tokoh masyarakat Batu Taba, Kecamatan Ampek Angkek mengaku kaget mendengar suara dentuman Gunung Marapi.
“Dentumannya cukup kuat. Posisi saya di Batu Taba dengan jarak 9 kilometer dari kawah,” kata Rizal.
Suara dentuman juga terdengar di Koto Hilalang. “Suara dentuman cukup kuat,” kata warga Koto Hilalang, Noviardi.
Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada). Masyarakat di sekitar Gunung Marapi, pendaki, pengunjung, wisatawan diminta tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas Marapi.
Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah, bantaran, aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Marapi agar tetap mewaspadai potensi/ancaman bahaya lahar atau banjir lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.