Infosumbar.net – Memasuki puncak arus libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025), empat ruas Jalan Tol Trans Sumatera akan dioperasikan secara fungsional mulai Minggu, 21 Desember 2024.
Keempat ruas tol yang akan dibuka secara fungsional meliputi:
1. Tol Sigli – Banda Aceh (Sibanceh) Seksi 1 Seulimeum – Padang Tiji sepanjang 24,67 km.
2. Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Seksi 2 Kuala Tanjung – Indrapura) sepanjang 10,15 km.
3. Tol Binjai – Langsa Seksi 3 Tanjung Pura – Pangkalan Brandan sepanjang 19 km.
4. Tol Pekanbaru – Padang Seksi Padang – Sicincin (Pacin) sepanjang 36,6 km.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menyatakan bahwa ruas tol ini hanya diperuntukkan bagi kendaraan Golongan I (non-bus), seperti mobil pribadi, dengan batas kecepatan maksimal 60 km/jam.
Pengoperasian fungsional berlangsung pada waktu tertentu. Tol Pacin pukul 08.00 – 16.00 WIB. Tol Sibanceh Seksi 1 pukul 08.00 – 17.00 WIB. Tol Binjai – Langsa Seksi 3 dan Tol Kuala Tanjung – Indrapura pukul 07.00 – 17.00 WIB.
“Kami tegaskan bahwa kendaraan berat, seperti truk dan bus, tidak diizinkan melintas di ruas tol yang difungsionalkan,” ujarnya, Kamis (19/12/2024).
Dijelaskannya, Tol Sigli – Banda Aceh Seksi Seulimeum – Padang Tiji dan Tol Pekanbaru – Padang Seksi Padang – Sicincin akan menerapkan skema satu arah (one way).
“Jalur arteri akan menjadi alternatif untuk perjalanan kembali ke daerah asal. Kedua ruas tol ini akan dibuka hingga 2 Januari 2025,” ungkapnya.
Sementara itu, Tol Binjai – Langsa Seksi 3 dan Tol Kuala Tanjung – Indrapura yang dikelola oleh PT Hutama Marga Waskita (Hamawas), anak usaha Hutama Karya, akan beroperasi hingga 5 Januari 2025.
“Pengoperasian ini diharapkan dapat mendukung kelancaran arus menuju kawasan wisata Danau Toba,” tuturnya.
Hutama Karya memastikan kesiapan fasilitas pendukung seperti layanan kesehatan darurat, rambu tambahan, petugas patroli, dan koordinasi dengan pihak terkait.
Adjib juga mengimbau pengguna tol untuk mematuhi aturan, menyiapkan kendaraan dengan baik, dan memastikan saldo kartu elektronik mencukupi.
“Apabila terdapat keluhan atau melihat tindak kejahatan, pengguna dapat segera melapor ke Call Centre masing-masing ruas tol,” tutupnya. (Bul)