infosumbar.net – Bus yang membawa anak-anak Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Kepulauan Mentawai terguling di jalan Raya Tuapejat, Km. 3, Kecamatan Sipora Utara, Jumat, (18/8/2023).
Kecelakaan lalu lintas tersebut menurut informasi dari laman pemkab kepulauan mentawai, didapat oleh tim dari salah satu teman korban kecelakaan, Ridho (18) berawal anak-anak Paskibra baru saja pulang usai dari salah satu Bank yang ada di Tuapeijat untuk membuat Rekening baru.
Kata Ridho, kejadiannya, Jumat (18/8/2023) pagi setelah sarapan semua anggota Paskibra akan membuat Rekening baru bagi anak-anak yang belum membuat Rekening, sekitar pukul 08.00 wib anak-anak siap-siap untuk berangkat dengan menaiki bus milik Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dan Keluarga Berencana (DPMD2KB) Kepulauan Mentawai dengan Nomor Polisi BA 7013 U, namun karena bus kecil salah satu pelatih Paskibra Jefri sekaligus supir mobil bus membagi trip pertama adalah anak-anak Paskibra dari Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) se Sipora, kemudian baru dari Siberut dan Sikakap.
Trip pertama masuk anak-anak Paskibra sebanyak 23 orang yang belum memiliki Rekening Bank sama sekali, setelah sampai di Bank anak-anak melakukan pendaftaran dan pembuatan Rekening baru, setelah selesai anak-anak Paskibra pulang naik mobil bus lagi, sekitar pukul 11.45 wib di tikungan km.3 Tuapeijat hendak berbelok tiba-tiba ada salah satu kendaraan mobil lewat dengan kevepatan tinggi, lalu supir mobil bus terkejut di sisi kiri jalan ada jurang dan patahan jalan yang turun akibat hujan untuk menghindari jurang sopir membanting stir mobil bus ke arah kanan sehingga mobil oleng dan hilang keseimbangan akhirnya mobil terjatuh ke sisi kanan, kaca mobil pecah dan anak-anak luka-luka kebetulan ada mobil lewat semua langsung dievakuasi dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mentawai.
“Mereka uda mau balik dari Bank, sudah selesai membuat rekening, kami tidak ada di dalam karena belum giliran kami, yang ini kan yang jatuh ini anak-anak dari SMAN yang ada di Sipora disini, rencananya setelah mereka sampai baru giliran kami”, kata Ridho asal SMAN 1 Siberut Selatan.
Meski tidak ada korban jiwa, anak-anak Paskibra asal SMAN se Sipora mengalami luka-luka seperti kepala dan lengan kanan akibat terkena benturan mobil dan pecahan kaca. Saat ini anak-anak Paskibra dalam perawatan di RSUD Mentawai.
Mendengar informasi tersebut Pj Bupati Fernando J Simanjuntak langsung mengunjungi anak – anak Paskibra yang baru saja mengalami kecelakaan di RSUD Mentawai, selain Pj Bupati Kepulauan Mentawai tampak juga beberapa orang tua yang langsung menemui anak – anak mereka. (*).
