Ratusan tokoh adat dan masyarakat yang tergabung dalam kerapatan Niniak Mamak Minangkabau menggelar deklarasi dukungan pelaksanaan Pilkada serentak 2015 aman dan damai di Sumbar. Sabtu, 19 September 2015.
Dalam kegiatan yang merupakan inisiatif dari para niniak mamak tersebut, turut dihadiri Ketua KPU RI Husni Kamil Manik, Ketua KPU Sumbar Amnasmen, Kapolda Sumbar, Brigjend Pol Bambang Sri Herwanto, sejumlah pasangan calon kepala daerah serta pejabat dan undangan lainnya yang dilaksanakan di Aula Istana Bung Hatta Bukittinggi.
“Pasangan calon kepala daerah yang akan berkompetisi pada pilkada serentak di Sumbar ini adalah anak kemanakan kami. Makanya kami selaku niniak mamak punya tanggung jawab untuk mengawalnya,” ungkap Mishar Dt Mangkuto Sapuluah.
Ia mengatakan, tujuan deklarasi pilkada damai sebagai bentuk tanggungjawab dan kepedulian niniak mamak dalam menjaga suasana kondusif saat pilkada berlangsung.
“Pada deklarasi ini kami para niniak mamak dari sejumlah Kerapatan Adat Nagari (KAN), dan juga Lembaga Kerapatan Adat Minangkabau di beberapa kecamatan juga menyatakan sikap netral dalam pilkada nanti,” terangnya.
Menurut Mishar, selama ini niniak mamak hanya diajak untuk menyukseskan pelaksanaan pemilu atau pun pilkada. Namun di tahun ini, posisi niniak mamak ikut berkontribusi mengawal penyelenggaraan pilkada.
Melalui kedudukan didalam adat, para niniak mamak meminta pada anak kemanakannya agar bisa menjaga proses pilkada serentak itu berjalan lancar.
“Jangan ada sikap saling tuding atau saling menyalahi. Toh yang jadi kepala daerah usai pilkada nanti adalah kita-kita juga,” ungkapnya.