Sebanyak 81.275 orang siswa muiai dari Paud sampai tingkat SMTA mulai hari Kamis (13/3) sampai Sabtu (15/3) mendatang terpaksa diliburkan karena pengaruh asap yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar telah mulai pada tingkat yang mengkhawatirkan anak-anak sekolah apalagi semakin meningkatnya kasus ISPA.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Datar Indra Kusuma menyebutkan sebelumnya juga telah dilakukan pertemuan dengan instansi terkait seperti dari Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Datar, Kantor Lingkungan Hidup, Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan sendiri sehingga dari rapat itu disimpulkan kondisi kabut asap yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar telah berada pada tingkat yang mengkawatrikan bahkan sudah banyak anak anak sekolah yang terkena dampak kasus ISPA dan itupun berdasarkan laporan yang kita terima dari Guru dan Kepala Sekolah yang ada di Tanah Datar.
Akhirnya dari masukan itu pulalah, Bupati Tanahdatar M Shadiq pasadigoe memutuskan untuk meliburkan anak-anak mulai dari sekolah Paud sampai tingkat SMTA termasuk sekolah Madsrasyah, intinya anak-anak diliburkan berlajar dan Bupati Tanahdatar sudah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh Sekolah untuk meliburkan anak anak meski libur kepada para orang tua ujar Indra Kusuma kita minta untuk tetap mengawasi anak anaknya berlajar dirumah dan jangan biarkan anak anak bermain diluar dan kalau terpaksa juga, pakailah masker sehingga kesehatan anak anak tetap terjaga.
Namun jika dirasakan ada pengaruh kabut asap itu pada anak anak, segera bawa berobat dan jangan biarkan kondisi penyakit yang terjadi pada anak anak berlarut-larut. Disamping itu perbanyak makan buah-buahan dan minum air. (Kabaluhaknantuo/Mustafa akmal)