Hasil survey Badan Pusat Statistik (BPS) yang mengemukakan data rendahnya indeks kebahagiaan masyarakat Sumbar ditanggapi dingin oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno.
Menurutnya, Survey BPS tersebut bukanlah satu-satunya survey yang pernah dilakukan. Ada juga survey-survey lain yang menunjukkan hasil positif, seperti survey mengenai kepuasan masyarakat kepada pemerintahan, angka pengangguran dan kemiskinan.
Namun, menurut Irwan, hasil survey mengenai indeks kebahagiaan masyarakat Sumbar tersebut akan tetap diterima sebagai sebuah masukan untuk meningkatkan kesejahteraan.
Sebelumnya BPS telah mengeluarkan hasil survey mengenai indeks kebahagiaan masyarakat di seluruh Indonesia, dimana Sumbar menempati peringkat ketiga dari bawah setelah Papua dan NTT.
Baca Juga: Indeks Kebahagiaan Warga Sumbar Rendah, Inilah Indikatornya
Angka indeks kebahagiaan warga Sumbar dari hasil survey BPS di 19 Kabupaten/Kota di daerah tersebut diperoleh angka 66,79 dari skala 100, sedangkan di urutan pertama ada Riau dengan 72,42 poin.
Dalam melakukan Survey tersebut BPS menggunakan sepuluh indikator, yaitu keharmonisan keluarga, kondisi keamanan, keadaan lingkungan, hubungan sosial, dan ketersediaan waktu luang. Kemudian, kesehatan, pekerjaan, kondisi rumah dan aset, pendapatan rumah tangga dan pendidikan.