Infosumbar.net – Setelah 43 tahun, gajah Sumatera kembali terlihat di Sumatera Barat. Penemuan itu, dilaporkan muncul di Nagari Durian Gadang, Kabupaten Sijunjung pada Selasa (14/2/2023).
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, Ardi Andono, menyebutkan, hingga kini tim WRU BKSDA, berkoordinasi dengan pihak terkait menakukan pemantauan dan pencatatan kemana saja gajah tersebut pergi.
“KSDA Sumbar telah berkoodinasi dengan pengelola Geopark Silokek, Dishut Provinsi KPH Sijunjung , muspika setempat dan juga Polsek, untuk pemantauan pencatatan dan kemana saja gajahnya pergi,” kata Ardi.
Kemudian, dalam pemantauan, Ardi menyebutkan ditemukan kotoran gajah dan jejak gajah jantan tersebut.
Dilihat dari ukuran gajah, usianya berkisar antara 5 hingga 8 tahun.
“Usianya diperkirakan 5-8 tahun, namun secara teori, jantan muda yang keluar dari kelompoknya biasanya pada saat remaja sekitar umur 10 tahunan,” ujar Ardi pada Kamis (16/2/2023).
Sedangkan hingga kini, tim yang turun untuk melakukan pemantauan tidak bertemu langsung dengan gajah.
“Data masih sedikit untuk analisa, tim tidak bertemu langsung dengan gajah,” tutur Ardi.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, di Sumatera Barat sendiri, gajah sumatera terakhir kali ditemukan pada 1980 di Solok Selatan.
Tentunya, hal ini menjadi sejarah baru bagi Sumatera Barat dan menjadi aset yang harus di jaga. (Ayi)