Infosumbar.net – Uji coba jalur one way Bukittinggi-Padang via Malalak akan dimulai Sabtu 8 April 2023.
Satlantas Polresta Bukittinggi telah melakukan pengecekan jalur untuk memastikan keamanan bagi pengendara.
“Dari pengecekan yang kita lakukan Rabu kemaren, secara keseluruhan aman. Tapi ada 4 poin yang jadi perhatian,” kata Ps Kasat Lantas Polresta Bukittinggi, AKP Ghanda Novidiningrat.
Poin pertama, kata Ghanda, terdapat satu titik jalan yang terban (runtuh) dekat Jembatan Sikabu, Kecamatan IV Koto, Agam. Lokasi itu persisnya menjelang memasuki Kecamatan Malalak.
Poin kedua adalah material bekas longsor di sekitar tebing Malalak hingga kini masih berlumpur. Selain itu, juga berpotensi adanya longsor susulan.
“Sudah dilakukan pembersihan, setelah dilakukan survei ke jalur Malalak kemaren, kami telah koordinasi dengan pihak terkait,” terang Ghanda.
Selanjutnya poin ketiga adalah terdapat jalur yang masih sempit, terutama di area jembatan yang berumur sudah tua. Perkiraannya, lebar jembatan hanya 3 meter.
“Ini juga berpotensi menghambat perjalanan, tapi jika rekayasa lalu lintasnya sukses, kemacetan bisa diatasi,” ujarnya.
Dijelaskan Ghanda, jalur one way adalah suatu sistem yang diberlakukan untuk merekayasa lalu lintas dengan merubah jalur dua arah menjadi satu arah.
Sistem jalur one way dibuat agar kapasitas jalan meningkat sehingga dapat mengurangi kemacetan saat arus mudik lebaran 2024 di Kota Bukittinggi.