Infosumbar.net – Pemko Bukittinggi menerapkan muatan lokal Budaya Adat Minangkabau (BAM) bagi pelajar SD dan SMP.
Untuk mendukung program itu, Pemko Bukittinggi berkolaborasi dengan dengan tokoh adat, niniak mamak dan bundo kanduang.
“Ada 33 tokoh adat menjadi guru tamu untuk mengajarkan BAM di seluruh SD dan SMP Negeri,” kata Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar.
Menurut Wako, program yang sudah berjalan sejak 2022 itu mulai menujukkan hasil. Anak-anak diklaimnyab sudah mulai mempraktekkan budaya Minang.
“Penerapan muatan lokal itu diberikan untuk membekali generasi muda Bukittinggi dengan kekuatan iman yang dibalut dengan adat budaya Minangkabau,” ujarnya.
Erman Safar mengaku bangga dengan program yang dijalankan sejak setahun lalu itu.
“Kami bangga. Dengan kolaborasi ini, kita akan melahirkan generasi muda Bukittinggi yang hebat,” pungkasnya.(rdv)