Seperti diberitakan kemarin, Warga di wilayah Dusun Kahean I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun menemukan seorang bayi perempuan dalam keadaan selamat meskipun ia dikubur hidup-hidup.
Penemuan bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ini berawal dari tangisan bayi yang didengar oleh salah seorang petani. Kemudian ia menemukan sebuah gundukan tanah di sekitar pohon pisang di sebuah perkebunan ubi.
Setelah ditelusuri ternyata pelaku yang mengubur bayi yang baru berusia tiga hari tersebut adalah Ibu Kandungnya sendiri. Seperti dilansir Liputan6, pelakunya bersama Sam Sun Widani (24).
Diketahuinya Ibu Kandung korban adalah pelaku berkat laporan dari warga yang mencurigai korban yang baru saja datang dari perantauan. Pelaku mengaku mengubur anaknya hidup-hidup karena malu.
Suami korban pun tak tahu bahwa istrinya selama ini sedang hamil. Atas perbuatannya kini pelaku ditahan pihak kepolisian dan dijerak dengan pasal percobaan pembunuhan.
Sementara bayi yang merupakan anak pelaku saat ini berada dalam keadaan sehat dan tengah mendapat perawatan Rumah Sakit Mina Padi, di Jalan Medan, Pematangsiantar.